Ikuti FGD di Jakarta, Dishut Kalsel Siap Berperan Untuk Penguatan KPH Jelang Implementasi Indonesia’s FOLU Net Sink 2030

JAKARTA– Kebijakan dan implementasi sektor kehutanan akan terus dimantapkan dan ditingkatkan sejalan dengan perkembangan tantangan sektor kehutanan dan dampak perubahan iklim. Sebagai bagian dari implementasi Enhanced Determined Contribution (Enhanced NDC), sektor Forest and Other Land Use (FOLU) atau sektor kehutanan dan lahan, diyakini menjadi sektor andalan Indonesia, dalam upaya penurunan emisi gas rumah kaca dan membatasi kenaikan suhu global yang dituangkan dalam Nationally Determined Contribution (NDC) pada tahun 2030, sebesar 31,89 persen dengan upaya sendiri, dan 43,20 persen dengan bantuan internasional.

Komitmen tersebut merupakan upaya Indonesia dalam rangka menghadapi triple planetary crisis. Antara lain berupa perubahan iklim, kehilangan keanekaragaman hayati (biodiversity loss), dan pencemaran lingkungan hidup.

Sebagai kontribusi dalam program tersebut, Pemerintah Provinsi Kalsel melalui Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan, Fathimatuzzahra, menghadiri FGD Peran Pemerintah Daerah Untuk Penguatan KPH Dalam Rangka Implementasi Indonesia’s FOLU Net Sink 2030, yang diselenggarakan Kementerian LHK di Jakarta Selasa (23/4).

Kadishut Kalsel saat mengikuti FGD di Jakarta

Rapat kerja penguatan KPH ini, juga dihadiri eselon I di Kementerian LHK. Diantaranya Ditjen PKTL, Ditjen PHL, Ditjen PSKL, Ditjen PDAS RH, Ditjen PPI, Ditjen Gakkum, BP2SDM. Rapat kerja tersebut bertujuan untuk mengakselerasi implementasi Renop FOLU Net Sink melalui sinkronisasi dan integrasi perencanaan pengelolaan KPH, ke dalam target Indonesia’s FOLU Net Sink 2030, meningkatan kapasitas dan kapabilitas kelembagaan KPH, melakukan diseminasi kegiatan pemanfaatan dana RBP kontribusi Norway sebagai salah satu sumber pendanaan dari kontribusi dunia internasional melalui peningkatkan koordinasi antara tim kerja Indonesia’s FOLU Net Sink, mitra pelaksana, pemerintah daerah dan KPH.

Kadishut Kalsel Fathimatuzzahra menyampaikan, bahwa Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor mengapresiasi kebijakan KLHK.

“Melalui alokasi dana nanti, dalam rangka mendukung penurunan emisi karbon di Provinsi Kalimantan Selatan,” jelas Fathimatuzzahra dalam rilisnya yang diterima Abdi Persada FM pada Rabu (24/4).

Alokasi dana tersebut kedepannya, menurut Aya (panggilan akrab Kadishut), untuk program kegiatan antara lain berupa kegiatan rehabilitasi hutan dan lahan, pengendalian karhutla, penguatan kapasitas Unit Pelaksana Teknis Daerah Dinas Kehutanan seperti KPH dan pengelolaan hutan lestari yang dilaksanakan Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan.

Disamping itu Provinsi Kalimantan Selatan menjadi lokus kegiatan yang bersumber dari alokasi pemanfaatan dana RBP REDD+ dan dana FOLU Net Sink 2030 yang dialokasikan di Direktorat Jenderal terkait di KLHK.

Dalam rapat tersebut juga disepakati poin penting upaya pencapaian target FOLU Net Sink 2030 di tingkat tapak/wilayah kerja KPH, yang meliputi keterlibatan aktif berbagai pemangku kepentingan dalam mewujudkan pembangunan rendah karbon, aksi mitigasi dan implementasi FOLU Net Sink 2030 untuk memenuhi pemenuhan target NDC Indonesia, penguatan kelembagaan pengelolaan hutan di tingkat tapak oleh KPH.

“Bagi KPH yang sudah mendapatkan alokasi pendanaan Folu Net Sink 2030 agar segera menindak lanjuti implementasi mulai dari perencanaan operasional, pelaksanaan yang efektif serta menyampaikan pelaporan,” tutupnya. (DishutKalsel-RIW/RDM/RH)

Harjad Kota Ke 25, Walikota Banjarbaru Sampaikan Berbagai Prestasi Yang Berhasil Diraih Kota Ini

BANJARBARU – Tahun 2023, akselerasi kinerja pemerintah Kota Banjarbaru dibawah kepemimpinan Aditya Wartono dinilai cukup baik. Ini terlihat pula dari Pembangunan ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan yang cukup signifikan dari tahun ketahun.

Wali kota Banjarbaru, M. Aditya Mufti Ariffin dalam pidatonya pada Rapat Paripurna Hari Jadi Kota Banjarbaru ke 25, pada Jumat (19/4) menyampaikan, bukan hanya dilihat dari meningkatnya indikator makro kemajuan dan keberhasilan kota ini tumbuh dan berkembang, tetapi juga dibuktikan dengan beberapa capaian dan prestasi yang diperoleh kota ini.
“Kota Banjarbaru tidak hanya meraih piala adipura tahun 2023, namun juga mendapat plakat Adipura kategori pengelolaan Pasar terbaik, yang diraih Pasar Bauntung Banjarbaru. Selain itu, kota ini juga menjadapatkan penghargaan anugerah PWI 2024 Bidang UMKM, dan juga berhasil meraih Baznas Award 2024kategori kepala daerah Pendukung pengelolaan zakat terbaik,” ujar Aditya saat menyampaikan Pidatonya.

Bukan hanya itu, disampaikan Aditya pula, pemerintah kota ini mendapatkan Penghargaan Peningkatan Monitoring Center For Prevention terbaik 3 nasional dari Komisi pencegahan korupsi.
“kita juga berhasil meraih penghargaan dari Komisi Aparatur Sipil Negara atas keberhasilan mencapai predikat baik sistem merit dan predikat baik kualitas pengisian JPT. Meraih penghargaan Swasti Saba Wiwerda atas keberhasilan menyelenggarakan kota sehat tahun 2023. Dan kita berhasil mendapat insentif fiskal atas keberhasilan menekan inflasi di daerah sebesar 18,98 miliar rupiah dari dirjen bina keuangan daerah Kementerian Dalam Negeri,” ucapnya lagi.

Selain itu, disampaikan Aditya pula, Pemerintah kota Banjarbaru berhasil meraih e-purchasing award 2023 dari lembaga kebijakan pengadaan barang/jasa pemerintah , sebagai kota dengan presentasi tertinggi dalam belanja pengadaan barang dan jasa produk dalam negeri melalui sistem e-katalog.

“ Tak hanya itu, penghargaan UI green city metrik 2023, kategori kota paling Berkelanjutan juga kita dapatkan, selain penghargaan satya lencana manggala karya kencana dari BKKBN RI dan diraihnya akreditasi Paripurna bintang lima untuk RSD Idaman Banjarbaru,” papar wali kota lagi.

Aditya juga berharap capaian prestasi dan kemajuan, serta momentum hari jadi kota ini yang 25, mampu menjadi motivasi semua pihak untuk terus berkarya dan berkontribusi untuk kebaikan bersama. (ADV-RDM/RH)

Beberkan Capaian Pembangunan Banjarbaru, Wali Kota : 2023, Pertumbuhan Ekonomi Banjarbaru Tertinggi di Kalsel Bahkan Nasional

BANJARBARU – Kota Banjarbaru kini sudah memasuki usia 25 tahun, tepatnya pada 20 April 2024. Dalam beberapa kesempatan, Wali Kota banjarbaru M. Aditya Mufti Ariffin membeberkan capaian Pembangunan kota ini, terlebih pada masa kepemimpinannya bersama sang wakil, Wartono.
Seperti pada momen Rapat Paripurna Hari Jadi Kota Banjarbaru ke 25, pada Jumat (19/4). Walikota Aditya, menyampikan beberapa capaian kota ini dihadapan semua peserta rapat.
“Dimomen hari jadi ini perkenan saya men yampaikan beberapa capaian pembangunan yang tergambar dalam beberapa indikator makro Kota Banjarbaru di tahun 2023,” ujar walikota dalam pidatonya.
Disampaikannya, Pertumbuhan ekonomi kota banjarbaru selama tahun 2023 adalah sebesar 6,81 persen. Ini merupakan pertumbuhan tertinggi di Kabupaten/Kota se Provinsi Kalsel dan Nasional.
“Selanjutnya indeks pembangunan manusia kota Banjarbaru, masuk dalam katagori sangat tinggi atau telah mencapai 81,25. Ini selalu berada di atas rata-rata provinsi sebesar 74,66 dan rata rata nasional sebesar 73,55,” jelasnya lagi.
Begitu juga Tingkat kemiskinan, menurut Aditya, di Kota Banjarbaru angka kemiskinan juga mengalami penurunan dari 4,17 persen ditahun 2022 menjadi 3,92 persen pada tahun 2023.
“Dan Alhamdulillah di Kota Banjarbaru ini tidak ditemukan adanya kemiskinan ekstrem,” jelasnya.
Sementara untuk tingkat pengangguran terbuka dikota banjarbaru, dibeberkan Walikota Aditya juga mengalami penurunan dari 5,47 persen pada tahun 2022 menjadi 5,01 persen pada tahun 2023.
“Ketimpangan pendapatan gini rasio di Kota Banjarbaru pada tahun 2023, juga kembali turun menjadi 0,321 dari tahun 2022 yang sebesar 0,341 dan capaian ini masih lebih baik di bawah nasional,” ujar Walikota Banjarbaru.

Menanggapi capaian Pembangunan masa kepemimpinan Aditya Wartono ini, Ketua DPRD Banjarbaru Fadliansyah Akbar, secara khusus kepada Abdi Persada FM, Selasa (23/4) memberikan Apresiasinya.
“saya akui, ini capaian luar biasa, semoga bisa lebih meningkatkan atau setidaknya mempertahankan capaian-capaian positif ini, untuk kemajuan dan kesejahteraan warga kota Banjarbaru,” ujarnya. (ADV-RDM/RH)

Sambut Peserta PKDN Sespimti Polri, Paman Birin Terus Dorong Jadi Kader Terbaik

BANJARBARU – Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor atau Paman Birin membuka acara Focus Group Discussion (FGD) Praktik Kerja Dalam Negeri (PKDN) Peserta Didik Sekolah Staf dan Pimpinan Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Sespimti) Polri Dikreg ke-33 di Ruang Rapat Aberani Sulaiman, Perkantoran Gubernur Kalsel di Banjarbaru, pada Selasa (23/4).

Gubernur Kalsel didampingi Ketua DPRD Provinsi menyambut kedatangan rombongan PKDN Sespimti Polri

Dalam sambutannya, Paman Birin menyampaikan ucapan selamat datang kepada para peserta didik PKDN 2024 di bumi Kalsel Babussalam.

Gubernur Kalsel saat memberikan sambutan

“Bergerak itu secara harfiah artinya jangan pengoler (males-red). Maka dari itu melalui acara PKDN ini, carilah pengalaman sebanyak-banyaknya. Karena pengalaman adalah guru terbaik,” tutur Gubernur dua periode ini.

Selain memberikan pesan agar terus Bergerak (Berjuang, Gelorakan Rakyat), Paman Birin juga mendorong agar para peserta dapat menjalankan tugasnya dengan baik, sehingga mampu menjadi kader-kader terbaik Polri di masa depan.

“Semoga melalui FGD ini para peserta dapat menyerap ilmu dan pengalaman sebanyak-banyaknya,” ucap Paman Birin.

Paman Birin yakin, proses yang dilewati peserta didik PKDN 2024, ini dapat mencetak pemimpin baru di masa akan datang. Karena, menurutnya, sebuah pengalaman dapat mengajarkan seseorang untuk berkontribusi ketika ditugaskan di daerah masing-masing nantinya.

Sementara itu, Ketua tim PKDN Sespimti Polri Dikreg ke-33, Irjen Pol Abioso Seno mengaku kagum terhadap sosok Gubernur Kalimantan Selatan, yang memimpin daerah dengan semangat, penuh dedikasi kepada rakyat dan peduli ke semua kalangan.

“Saya kagum dengan bapak Gubernur, Paman Birin. Beliau sosok yang luar biasa memimpin Kalsel, sehingga Kalsel bisa maju seperti sekarang,” ucap Irjen Pol Abioso.

Kemudian, Ia menjelaskan bahwa ada 8 peserta didik yang ikut ke Kalsel dalam menjalani sekolah staf dan pimpinan lembaga pendidikan dan pelatihan tersebut. Rata-rata jabatan tertinggi yang dimiliki mereka adalah Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) sebagai perwira bintang tiga.

Menurutnya, FGD PKDN Sespimti Polri Dikreg ke-33 yang dilaksanakan di Kalsel tersebut, hasilnya nantinya akan dirumuskan menjadi sebuah naskah.

“Hasilnya kita akan jadikan naskah pendidikan, yakni tulisan yang kami pertanggungjawabkan di tingkat Polri. Akan membawakan mereka (peserta didik) sebagai prasyarat, hingga nanti melewatinya sampai lulus,” terangnya.

Di tempat yang sama, Ketua DPRD Provinsi Kalsel, Supian HK menilai peserta didik yang menjalani pendidikan ini, mampu berprestasi di masa akan datang. Ia berharap para peserta ini nantinya akan mengisi jabatan strategis di wilayah nasional, khususnya di Kalimantan Selatan.

“Mungkin, mereka nanti jadi peserta didik Polri yang akan mengisi jabatan Polda atau ajudan Presiden/Wapres RI,” harapnya.

Dalam acara tersebut, dilakukan penyerahan Cinderamata secara simbolis oleh Gubernur Kalsel kepada Ketua Tim PKDN Polri dan Ketua DPRD Kalsel. Mereka nampak tersenyum saat diabadikan dalam foto bersama, dan saling bersalaman diakhir pertemuan tersebut.

Hadir pada kegiatan ini, diantaranya Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, Supian HK, Sekdaprov Kalsel, Roy Rizali Anwar, Kepala Kesbangpol Kalsel, Heriansyah, Kadis Dukcapil Kalsel, Zulkifli, Sekretaris Umum Pengurus Pusat Kerukunan Bubuhan Banjar sa-Dunia, Taufik Arbain, Ketua DPRD Kota Banjarbaru, Fadliansyah, Wakil Rektor (Warek) III UIN Antasari Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Irfan Noor, Warek III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Muhammad Fauzi.

Hadir juga beberapa LSM seperti Dayak Kulawarga Borneo (DKB) Rakat Mufakat (RM) dan Kerukunan Bubuhan Banjar Sa-Dunia (KBB). (Biroadpim-RIW/RDM/RH)

Museum Kayuh Baimbai Milik Pemkot Ramai Dikunjungi

BANJARMASIN – Museum Kayuh Baimbai milik Pemerintah kota Banjarmasin, ramai dikunjungi satuan Pendidikan.

Kepada wartawan, Pamong Budaya Ahli Muda Disbudporapar Banjarmasin, Andy Pahwanda, pada Selasa (23/4) menjelaskan, sejak soft opening Februari 2024 tadi, Museum milik Pemerintah kota ini telah ramai dikunjungi, terutama dari satuan pendidikan mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) hingga sekolah menengah Atas (SMA) sederajat serta masyarakat umum.

Pamong Budaya Ahli Muda Disbudporapar Banjarmasin, Andy Pahwanda, saat diwancara

“Kami apresiasi tingginya kunjungan ke Museum ini,” ucapnya

Disampaikan Andi, saat ini ada sebanyak 200 koleksi yang dipamerkan terdiri dari berbagai benda-benda pusaka diantaranya senjata, tombak, dan guci. Untuk usianya lebih dari 50 tahun. Selain itu, para pengunjung dapat menyaksikan mini teater yang akan memutar film sejarah kota Banjarmasin, serta adanya perpustakaan mini.

“Kita ingin para pengunjung ke Museum Kayuh Baimbai tidak merasa jenuh,” jelas Andy

Sementara itu, salah satu pengunjung Guru Bidang Study Sejarah SMAN 10 Banjarmasin, Sri Fatmawati, menilai, keberadaan Museum Kayuh Baimbai milik Pemerintah kota Banjarmasin, sangatlah tepat ditengah kecanggihan teknologi. Dimana, generasi tidak hanya menerima pembelajaran secara teori juga melihat langsung berbagai peninggalan benda pusaka.

Guru Bidang Study Sejarah SMAN 10 Banjarmasin, Sri Fatmawati, saat memberikan komentarnya

“Saya sarankan ke depan koleksinya dapat bertambah, agar semakin memperbanyak khazanah pengetahuan,” tutup Fatma

Untuk diketahui, jam operasional Museum Kayuh Baimbai milik Pemerintah kota Banjarmasin, selama lima hari dari Senin – Jumat, mulai jam 08.00 – 15.00 WITA. Sedangan Sabtu, Minggu dan Libur Nasional tutup, berlokasi di Jalan Teluk Kelayan, Kecamatan Banjarmasin Selatan. (NHF/RDM/RH)

PKPTK di Kalsel Resmi Dibuka

BANJARMASIN – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Kalimantan Selatan menyelenggarakan program pelatihan kerja dan produktivitas tenaga kerja (PKPTK) berdasarkan klaster kompetensi tahun 2024.

Suasana Acara Pembukaan PKPTK Tahun 2024

Kegiatan yang dibuka secara resmi oleh Kepala Disnakertrans Kalsel, Irfan Sayuti ini bertempat di aula kantor Disnakertrans Kalsel, Selasa (23/4), dan dihadiri antara lain Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Kabupaten Tala, perwakilan Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan, Pimpinan LPKS Cerika Kabupaten Batola, Pimpinan LPKS Novie Yanti Sima Kabupaten Tala, Instruktur dan para peserta Diklat Keterampilan.

Kepala Disnakertrans Kalsel, Irfan Sayuti mengatakan berbagai pelatihan yang dilaksanakan Disnakertrans Kalsel sesuai dengan instruktur dari Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor.

Kepala Disnakertrans Kalsel, Irfan Sayuti

“Pelatihan kerja merupakan salah satu jalur untuk meningkatkan kualitas serta mengembangkan karier pencakar untuk masuk ke dunia industri,” jelasnya.

Irfan menerangkan pendidikan dan pelatihan bagi tenaga kerja ini sebagai kegiatan untuk memberi, memperoleh, meningkatkan, serta mengembangan kompetensi kerja, produktivitas, disiplin, sikap, dan etos kerja. Untuk itu, ia berpesan kepada para peserta yang lolos agar kesempatan yang berharga ini digunakan dengan maksimal karena tidak semua orang bisa mengikuti pelatihan.

“Jadikan ikhtiar ini menjadi jembatan menuju kesuksesan,” terangnya.

Sementara, Kepala Bidang Pembinaan Pelatihan Penempatan Produktivitas Tenaga Kerja (P4TK) Disnakertrans Kalsel, Indah Fajarwati menambahkan pada pelatihan ini diikuti sebanyak 10 peserta dari Kabupaten Tanah Laut untuk kompetensi Tata Busana dan 10 peserta dari Kabupaten Barito Kuala untuk kompetensi Operasi Komputer.

“Mereka nantinya akan diberikan pembelajaran di masing – masing Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) satu bulan dan dilanjutkan pemagangan empat bulan. Jadi total pelatihan yang mereka lakukan selama lima bulan,” jelasnya.

Indah menuturkan, pelatihan kompetensi Tata Busana dan Operasi Komputer ini dipilih berdasarkan dari tingginya minat masyarakat untuk meningkatkan keahlian di bidang tata busana maupun operasi komputer.

Sementara itu, Kepala Bidang Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Banjarmasin, Yuswiyanto Budi Santoso menuturkan bagi para peserta pelatihan nantinya akan diberikan perlindungan apabila terjadi kecelakaan kerja.

“Kami sebagai mitra dari Disnakertrans Provinsi Kalimantan Selatan akan memberikan perlindungan berupa santunan apabila terjadi kecelakaan kerja pada saat pelatihan,” jelasnya.

Selain itu, salah seorang peserta asal Kabupaten Tanah Laut, Nurhamiatsyah mengungkapkan pelatihan yang digelar oleh Pemprov ini sangat membantu dirinya beserta para peserta lain dalam mengembangkan keahlian di bidang industri.

“Karena dengan peningkatan skill ini nantinya kami bisa membuka usaha sendiri ataupun bekerja di perusahaan yang kami inginkan,” terangnya. (NRH/RDM/RH)

2024, HSS Jadi Tuan Rumah POPDA Tingkat Provinsi Kalsel

BANJARMASIN – Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) sebagai tuan rumah pada pelaksanaan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Tahun 2024 Tingkat Provinsi Kalsel.

Kasi Pembibitan Tenaga Keolahragaan Dispora Kalsel Donny Dwi Harsono mengatakan, saat ini pihaknya terus melakukan persiapan untuk pelaksanaan POPDA Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan di Kandangan.

Kasi Pembibitan Tenaga Keolahragaan Dispora Kalsel Donny Dwi Harsono

“POPDA sendiri akan digelar pada tanggal 13 sampai 19 Mei 2024 mendatang,” ungkapnya, kepada sejumlah wartawan, Selasa (23/4).

Untuk kesiapan, lanjut Donny, saat ini sudah mencapai 80 persen. Tinggal menunggu pelaksanaan kegiatan saja.

“Segala persiapan sudah dilakukan seperti tempat pertandingan, dan lainnya,” ucapnya.

Sedangkan, untuk cabang olahraga yang dipertandingkan sebanyak 8 cabor, yaitu bola basket, bulu tangkis, pencak silat, sepakbola, sepak takwa, tenis lapangan, volly indoor, serta tinju.

Pada kesempatan tersebut Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Kalimantan Selatan juga melakukan keabsahan atlet, untuk mengikuti POPDA Tingkat Provinsi di Kandangan tersebut.

Koordinator Keabsahan Atlet Dispora Kalsel Zul Khaidir menjelaskan, keabsahan atlet dimulai sejak Senin 22 – 24 April 2024.

Koordinator Keabsahan Atlet Dispora Kalsel Zul Khaidir

“Bertujuan untuk melihat apakah benar atlet pelajar tersebut memang benar masih pelajar serta lainnya. Sehingga, keabsahan ini diselenggarakan,” jelasnya.

Keabsahan ini diikuti oleh 13 Kabupaten dan Kota di Provinsi Kalimantan Selatan yang mengikuti POPDA Tahun 2024 di Kandangan.

“Sampai saat ini pelaksanaan keabsahan berjalan lancar, tidak ditemukan kendala yang berarti,” ucapnya. (SRI/RDM/RH)

DPRD Kalsel Terima Kunjungan Tim PKDN Sespimti Polri ke-33 Tahun 2024

BANJARMASIN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menerima secara langsung kunjungan tim Praktik Kerja Dalam Negeri (PKDN) Sekolah Staf dan Pimpinan Tinggi (Sespimti) Kepolisian Republik Indonesia (Polri) Pendidikan Regular (Dikreg) ke-33 Tahun 2024 di lantai IV ruang rapat gedung B DPRD Kalsel, Senin (22/4).

Dalam sambutannya, Ketua DPRD Kalsel, Supian HK mengaku merasa sangat bangga karena terlibat dalam proses pendidikan Sespimti Polri dan bisa berinteraksi dengan para SDM terbaik yang dimiliki Polri.

“Kami berharap tentunya keterlibatan kami para wakil rakyat “Rumah Banjar” dalam proses pendidikan ini membawa manfaat yang positif bagi seluruh para peserta didik sekalian,” ucapnya.

Supian HK juga mengapresiasi tema yang dibawakan, yakni “Strategi Polri Menjaga Stabilitas Kamtibmas dalam Pesta Demokrasi 2024 Menuju Indonesia Emas.” Menurutnya, tema ini sangat relevan di masa sekarang. Terlebih, menurutnya, setelah bangsa Indonesia melaksanakan Pilpres dan Pileg beberapa waktu yang lalu dan selanjutnya akan disusul masa Pilkada serentak.

“Dinamika dalam tahapan-tahapan pemilu tentu sangat dinamis. Dalam proses itu, ada berbagai potensi yang dapat mengganggu kamtibmas. Kondisi ini patut diwaspadai. Termasuk di Kalsel, mengingat indeks kerawanan pemilu (IKP) untuk pemilu tahun 2024 Kalsel menempati urutan ke-9 Nasional,” jelasnya.

Namun, Supian HK bersyukur, berkat doa dan dukungan dari berbagai pihak dan lapisan masyarakat, yang salah satunya adalah Polri, sehingga Pilpres dan Pileg di Kalsel bisa berjalan dengan lancar dan aman tanpa kendala berarti.

Sementara itu, Ketua Pendamping Praktik Kerja Dalam Negeri (PKDN) Sespimti Polri Dikreg ke-33 Tahun 2024, Irjen Pol Abioso Seno Aji mengaku tersanjung karena mendapat penyambutan yang sangat baik dari wakil rakyat “Rumah Banjar”

“Terima kasih atas segala keramahan dan penerimaan yang sangat hangat, saya berdoa semoga kita semua selalu senantiasa diberikan kesehatan, kekuatan, kemudahan, dan kelancaran dalam melakukan pengabdian kita semua kepada masyarakat dan negara,” terangnya.

Dalam kesempatan itu, turut hadir anggota DPRD Kalsel, Nor Fajri, Sekwan Kalsel, Muhammad Jaini dan Kepala Dinas Perhubungan Kalsel, Fitri Hernandi. (NRH/RDM/RH)

Hari Kartini, Dispar Kalsel Libatkan 100 Acil Jukung Dalam Gelaran Penanaman Pohon

BANJARMASIN – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Dinas Pariwisata Kalsel, turut berpartisipasi dengan melibatkan 100 orang Acil Jukung dari Pasar Terapung Lok Baintan Kabupaten Banjar, dalam kegiatan Penanaman Pohon.

Salah satu acil jukung menanam pohon

Kepada wartawan, Ketua Dharma Wanita Dispar Provinsi Kalsel, Masrufah Syarifuddin, usai menanam pohon di Banjarbarh, pada Senin (22/4) mengatakan, Dinas Pariwisata Provinsi Kalsel turut berpartisipasi memeriahkan penanaman pohon bersama Ketua TP PKK Provinsi Kalsel, Raudatul Jannah (Acil Odah), dalam rangka memperingati hari Kartini tahun 2024, berlokasi di Taman Hutan Tropis kawasan Komplek Perkantoran Sekretariat Daerah Provinsi Kalsel, kota Banjarbaru.

Ketua DWP Dispar Provinsi Kalsel, Masrufah Syarifuddin

“Kegiatan ini merupakan inisiasi oleh Acil Odah dan mengapresiasi keterlibatan acil-acil jukung Pasar Terapung Lok Baintan, mereka tidak hanya menanam pohon, juga ikut lomba pantun hari Kartini,” ucapnya

Disampaikan Masfufah, momentum peringatan hari Kartini hendaklah memberi semangat seluruh perempuan di Banua, untuk terus berkarya bagi kemajuan Provinsi Kalimantan Selatan. Selain itu, para acil jukung dapat semakin mempromosikan objek wisatanya

“Alhamdulillah acara telah berjalan lancar, kita membawa 25 pegawai Kartini Dispar Kalsel, dan acil-acil jukung sebanyak 100 orang,” jelasnya

Lebih lanjut Masrufah menambahkan, sosok RA Kartini merupakan salah satu pejuang perempuan di Indonesia. Dengan diperingati hari Kartini kaum perempuan dapat semakin berkarya untuk membangun Banua tercinta.
Dimana, hasil perjuangan dan jasa dari Raden Ajeng Kartini menjadi motivasi seluruh perempuan di Indonesia.

“Mari bersama-sama untuk aktif terlibat dalam setiap program pembangunan di Kalsel,” tutupnya.

Untuk diketahui, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, melakukan penanaman pohon bersama secara serentak ada sebanyak 3.500 bibit eucalyptus, dipimpin langsung oleh Acil Odah bersama dengan Gubernur Provinsi Kalsel, Sahbirin Noor. (DISPAR.KALSEL-NHF/RDM/RH)

Tingkatkan Ekonomi, Dispora Kalsel Gelar Lomba Jukung Tradisional

BANJARMASIN – Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Kalimantan Selatan di Tahun 2024 ini, kembali menggelar Lomba Jukung Tradisional Piala Paman Birin, di Aluh Aluh, Kabupaten Banjar, Minggu (21/4).

Kepala Dispora Kalsel melalui Kabid Pembudayaan Olahraga Budiono mengatakan, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan berkomitmen untuk kemajuan dan pelestarian olahraga tradisional, salah satunya jukung tradisional.

Kabid Pembudayaan Olahraga Dispora Kalsel Budiono

Memurutnya, olahraga tradisional air ini sangat digemari oleh warga Provinsi Kalimantan Selatan yang tinggal dikawasan pesisir.

“Karena itu sudah menjadi tugas Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan untuk mendukung keberadaan olahraga tradisional tersebut,” ujar Budiono.

Selain itu, Dispora Kalsel juga mendukung peningkatan perekonomian masyarakat daerah, melalui pelaksanaan kejuaraan olahraga.

“Sehingga pelaksanaan kegiatan kejuaraan olahraga tidak hanya untuk peningkatan prestasi saja. Tetapi dapat meningkatkan perekonomian masyarakat disekitarnya,” jelas Budiono.

Sehingga, lanjutnya, dengan begitu kegiatan lomba yang dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar tempat pelaksanaan lomba olahraga tersebut. (SRI/RDM/RH)

Exit mobile version