Museum Kayuh Baimbai Milik Pemkot Ramai Dikunjungi
1 min readBANJARMASIN – Museum Kayuh Baimbai milik Pemerintah kota Banjarmasin, ramai dikunjungi satuan Pendidikan.
Kepada wartawan, Pamong Budaya Ahli Muda Disbudporapar Banjarmasin, Andy Pahwanda, pada Selasa (23/4) menjelaskan, sejak soft opening Februari 2024 tadi, Museum milik Pemerintah kota ini telah ramai dikunjungi, terutama dari satuan pendidikan mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) hingga sekolah menengah Atas (SMA) sederajat serta masyarakat umum.
“Kami apresiasi tingginya kunjungan ke Museum ini,” ucapnya
Disampaikan Andi, saat ini ada sebanyak 200 koleksi yang dipamerkan terdiri dari berbagai benda-benda pusaka diantaranya senjata, tombak, dan guci. Untuk usianya lebih dari 50 tahun. Selain itu, para pengunjung dapat menyaksikan mini teater yang akan memutar film sejarah kota Banjarmasin, serta adanya perpustakaan mini.
“Kita ingin para pengunjung ke Museum Kayuh Baimbai tidak merasa jenuh,” jelas Andy
Sementara itu, salah satu pengunjung Guru Bidang Study Sejarah SMAN 10 Banjarmasin, Sri Fatmawati, menilai, keberadaan Museum Kayuh Baimbai milik Pemerintah kota Banjarmasin, sangatlah tepat ditengah kecanggihan teknologi. Dimana, generasi tidak hanya menerima pembelajaran secara teori juga melihat langsung berbagai peninggalan benda pusaka.
“Saya sarankan ke depan koleksinya dapat bertambah, agar semakin memperbanyak khazanah pengetahuan,” tutup Fatma
Untuk diketahui, jam operasional Museum Kayuh Baimbai milik Pemerintah kota Banjarmasin, selama lima hari dari Senin – Jumat, mulai jam 08.00 – 15.00 WITA. Sedangan Sabtu, Minggu dan Libur Nasional tutup, berlokasi di Jalan Teluk Kelayan, Kecamatan Banjarmasin Selatan. (NHF/RDM/RH)