UPTD Tambud Kalsel Gelar Rakor Temu Karya Regional Kalimantan ke – 1

BANJARMASIN – Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Taman Budaya Kalimantan Selatan, menggelar Rapat Koordinasi Temu Karya Regional Kalimantan Ke – 1 di Banjarmasin, Selasa (27/6).

Rakor Temu Karya Taman Budaya Regional Kalimantan Ke – 1, yang diselenggarakan UPTD Taman Budaya Kalimantan Selatan, dibuka secara resmi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalimantan Selatan, Muhammadun, didampingi Kepala UPTD Taman Budaya Kalsel, Suharyanti, Ketua Forum Taman Budaya Indonesia, Ismid Rizal, dan Kepala UPTD Pengelolaan Kebudayaan Daerah Jawa Barat, Ary Heriyanto, beserta Pamong Budaya Jawa Barat.

Kepada sejumlah wartawan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Selatan, Muhammadun, setelah membuka secara resmi Rakor Temu Karya Regional Kalimantan Ke – 1 menjelaskan, kegiatan ini sangat penting untuk mengangkat dan menjaga eksistensi seni budaya di Kalimantan, karena Kalsel akan menjadi tuan rumah, yang diselenggarakan bulan Agustus 2023 mendatang.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel, Muhammadun, saat diwancara awak media

“Rakor ini dapat semakin menjalin koordinasi dan silaturahmi,” ucapnya

Disampaikan Madun, dengan nanti Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur, tentu menjadi peluang untuk promosikan budaya Indonesia semakin luas, dan memperkokoh persatuan melalui seni budaya, bukan hanya pertemuan tahunan.

“Pemprov selalu mendukung penuh kemajuan budaya,” ungkapnya

Sementara itu, Kepala UPTD Taman Budaya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Selatan, Suharyanti mengatakan, temu karya ini merupakan pertama kali dilaksanakan Taman Budaya se – Kalimantan, dengan adanya Rakor sangat penting untuk mendapat masukan dan saran dalam menampilkan berbagai pagelaran, masing-masing khas di Kalimantan, baik dari Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Barat, Kalimantan Utara serta Kalimantan Tengah.

Kepala UPTD Taman Budaya, Disdikbud Kalsel, Suharyanti

“Tema yang kita sepakati “Barakatan Harmoni Budaya di Tanah Borneo,” jelasnya

Lebih lanjut Suharyanti menambahkan, dalam Temu Karya Taman Budaya Regional Kalimantan Ke – 1, akan dilaksanakan selama satu pekan, yang juga merupakan rangkai Hari Jadi Provinsi Kalimantan Selatan, mulai tanggal 3 – 9 Agustus 2023, dengan menampilkan berbagai pergelaran yaitu Pergelaran Seni Budaya, mencakup semua cabang seni diantaranya Seni Musik, Tari, Teater dan Pameran Seni Lukis. Selain itu menggelar Bazaar kuliner melibatkan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah, serta Pawai Budaya.

“Perdana digelar, kita sangat bersyukur Kalsel dipercaya, semoga kegiatan ini berjalan lancar dan seluruh pihak akan mendukung penuh,” tutup Yanti.

Suasana Rakor Temu Karya Taman Budaya Regional Kalimantan ke – 1

Untuk diketahui, dalam Rakor Temu Karya Taman Budaya Regional Kalimantan Ke – 1, dihadiri Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Kalsel Raudati Hildayati, Perwakilan Dinas Komunikasi dan Informatika, Dinas Pariwisata Kalsel, dan Direktur Abdi Persada FM Ibnu Min Haji, Ketua IPKS Kalsel, serta jajaran UPTD Disdikbud Kalsel. (NHF/RDM/RH)

Pelantikan PAW 2 Anggota DPRD Kalsel Dijadwalkan Pekan Depan

BANJARMASIN – Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar gladi bersih Pelantikan Pengganti Antar Waktu (PAW) dua Anggota DPRD Kalsel di ruang rapat paripurna DPRD Kalsel di Banjarmasin, Selasa (27/6).

Kepada wartawan, usai kegiatan, Sekretariat DPRD Kalsel, Muhammad Jaini mengatakan PAW dua Anggota DPRD Kalsel yaitu Susan yang menggantikan Almarhum Hasanuddin Murad dari Fraksi Partai Golkar Daerah Pemilihan Kabupaten Barito Kuala dan Fahruri yang menggantikan Haryanto yang mengundurkan diri dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera Daerah Pemilihan Kota Banjarmasin.

Sekretaris DPRD Kalsel, Muhammad Jaini

“Proses PAW telah melalui beberapa tahapan, mulai dari DPRD disampaikan ke KPU untuk menetapkan nama-namanya, kemudian ke Gubernur Kalsel dan diserahkan ke Mendagri dan informasinya Surat Keputusan Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota DPRD Kalsel sudah ditandatangani dan salinannya sudah diterima,” katanya.

Oleh karena itu, lanjut Jaini, dalam rapat Badan Musyawarah DPRD Kalsel dijadwalkan rapat paripurna istimewa dengan agenda pelantikan PAW dua Anggota DPRD Kalsel tersebut pada pekan depan.

“Insya Allah pelantikan dijadwalkan pada 5 Juli 2023”, tambahnya.

Dengan dilantiknya PAW dua Anggota DPRD Kalsel tersebut, ke depan Anggota DPRD Kalsel akan lengkap berjumlah 55 orang. (NRH/RDM/RH)

Program Rehabilitasi Sosial Rutilahu Digelar di Banjarmasin

BANJARMASIN – Pemerintah Kota Banjarmasin melalui Dinas Sosialnya kembali melaksanakan program, Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) Tahun 2023, di Kawasan Kuin Utara, Kecamatan Banjarmasin Utara.

Peluncuran program Rutilahu Tahun 2023 ini, dipusatkan di salah satu rumah yang mendapat bantuan tersebut, yakni, rumah milik Ibu Hamidah, yang berada di kawasan Kuin Utara tersebut.

Walikota Banjarmasin Ibnu Sina mengatakan, saat ini Pemerintah Kota Banjarmasin melalui Dinas Sosial telah memulai pelaksanaan pekerjaan Rehabilitasi Sosial rumah tidak layak huni tersebut.

Walikota Banjarmasin Ibnu Sina

“Program RS Rutilahu Tahun 2023 dimulai,” ungkap Ibnu.

Walikota Banjarmasin ini menjelaskan, pada tahun ini sekitar 38 keluarga penerima manfaat yang tersebar di 52 kelurahan yang ada di Kota Banjarmasin, mendapatkan bantuan Rutilahu,” ujarnya.

Dan, lanjut Ibnu, yang terbanyak mendapatkan bantuan tersebut berada di wilayah Kecamatan Banjarmasin Utara.

“Kami berharap program Rutilahu ini dapat memberikan manfaat bagi warga kurang mampu, untuk memiliki rumah layak huni,” ucap Ibnu.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kota Banjarmasin Dolly Syahbana mengatakan, Program ini sudah berjalan sejak tahun 2019, hingga saat ini total rumah yang sudah diperbaiki sebanyak 379 rumah oleh Pemerintah Kota Banjarmasin.

Kadinsos Kota Banjarmasin Dolly Syahbana

“Sehingga keluarga penerima manfaat, mendapatkan rumah yang layak huni,” ucap Dolly.

Pada Program Rutilahu Tahun 2023 ini, masing masing keluarga penerima manfaat, mendapatkan bantuan perbaikan rumah sebesar 25 juta rupiah. (SRI/RDM/RH)

UPP Kintap Berhasil Rebut Juara 1 Piala Paman Birin Usia 12 Tahun

BANJARMASIN – Tim Sepakbola UPP Kintap, Kabupaten Tanah Laut, berhasil merebut juara 1 pada Festival Sepakbola Usia 12 Tahun Piala Paman Birin Tahun 2023.

Kemenangan tersebut berhasil diraih setelah pada babak final UPP Kintap Kabupaten Tanah Laut berhasil mengalahkan Tim Sepakbola HKSN Kalsel Pos Kota Banjarmasin, dengan skor tipis 2 : 1, untuk kemenangan Tim Sepakbola UPP Kintap, di lapangan sepakbola Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Mulawarman, Selasa (27/6).

Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Kalimantan Selatan Hermansyah mengatakan, pada festival Sepakbola Usia 12 Tahun ini, membuktikan pembinaan olahraga sepakbola sudah merata di Provinsi Kalimantan Selatan.

Kadispora Kalsel Hermansyah

“Kami bersyukur kejuaraan Sepakbola Usia Dini ini, menghasilkan juara dari berbagai daerah di Kalsel,” ungkapnya, kepada sejumlah wartawan.

Para pemenang Festival Sepakbola Usia 12 Tahun Piala Paman Birin ini, berasal dari berbagai daerah di Banua ini. Seperti, dari Kabupaten Tanah Laut, Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru, Kabupaten Banjar, serta lainnya.

“Dapat dilihat dari para pemenang, merupakan hasil pembinaan yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, agar prestasi olahraga dapat merata,” jelas Herman.

Ia berharap, perkembangan olahraga sepakbola di Provinsi Kalimantan Selatan ini, akan semakin maju, sehingga mendapatkan pemain sepakbola yang handal kedepannya.

“Kami berharap kompetisi yg digelar dapat menghasilkan atlet atlet masa depan, untuk Banua ini,” ucap Herman. (SRI/RDM/RH)

PRSTS BCB Kalsel Gelar Penutupan Program Klien Angkatan III Tahun 2023

BANJARBARU – Panti Rehabilitasi Sosial Tuna Sosial Barakat Cangkal Bacari (PRSTS BCB) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melaksanakan penutupan program rehabilitasi sosial penerima manfaat (klien) Angkatan III tahun 2023, di aula PRSTS BCB Kalsel, Banjarbaru, Selasa (27/6).

Kepala PRSTS BCB Kalsel, Fathul Jannah mengucapkan selamat dan sukses kepada seluruh klien yang telah mengikuti pelatihan selama enam bulan itu.

Kepala PRSTS BCB Kalsel Fathul Jannah, saat memberikan sambutan pada penutupan program klien Angkatan III Tahun 2023

“InsyaAllah bila dipanjangkan umur dan ditakdirkan bertemu lagi, kami hanya ingin melihat anak-anak kami yang dinyatakan lulus pada hari ini menjadi orang yang mandiri, terampil, berhasil dan sukses. Serta menjadi orang yang bermanfaat di masyarakat,” ujarnya.

Kepala PRSTS BCB Kalsel, Fathul Jannah (kiri), saat menyalurkan bantual modal usaha kepada salah seorang klien

Adapun klien PRSTS BCB Kalsel Angkatan III tahun 2023 sebanyak 53 orang. Seluruhnya merupakan Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) khususnya Tuna Sosial dari 13 Kabupaten-Kota di Kalsel.

Sejak Januari lalu, seluruh klien mendapat berbagai bimbingan. Mulai dari bimbingan fisik, keagamaan hingga keterampilan.

“Klien perempuan ada 40 dan laki-laki 13 klien,” ungkapnya.

Dalam hal keterampilan, Panti Rehabilitasi Sosial dibawah naungan Dinsos Kalsel ini memiliki sejumlah pelatihan keterampilan inti yakni Tata Busana, Tata Rias, Tata boga dan Bengkel Motor.

Sedangkan keterampilan lainnya berupa home industi, kewirausahaan, kesenian, komputer, serta kegiatan Praktek Belajar Kerja (PBK) selama dua bulan.

Penutupan program juga dirangkai dengan pertunjukan tari dari klien serta penyerahan bantuan modal usaha dan bahan keterampilan kepada klien, yang dilakukan langsung oleh Sekretaris Dinsos Kalsel Murjani dan Kepala PRSTS BCB Kalsel Fathul Jannah. (SYA/RDM/RH)

Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan, Pemerintah Luncurkan Gerakan Pangan Murah

BANJARMASIN – Badan Pangan Nasional, meluncurkan program Gerakan Pangan Murah di Jakarta, pada Senin (26/6). Peluncuran program ini, diikuti secara daring 300 daerah lebih di Indonesia, termasuk provinsi Kalimantan Selatan.

Tercatat ada sejumlah SKPD lingkup pemerintah provinsi Kalimantan Selatan, yang mengikuti peluncuran program ini secara daring, dari kantor Gubernur di Banjarmasin. Diantaranya Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Perdagangan, dan juga Kantor Perwakilan Bank Indonesia serta Bulog Kanwil Kalsel.

Usai peluncuran, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Pemprov Kalsel, Husnul Khatimah mengatakan, pemerintah provinsi sangat mendukung gerakan nasional ini, terutama untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan.

“Alhamdulillah, provinsi Kalimantan Selatan juga mendapat bantuan dana ABT untuk program ini,” tambahnya.

Terkait dana bantuan ini, Plh Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalsel, Imam Subarkah mengatakan, bahwa pemerintah memberikan dana sebesar 20 juta rupiah, untuk sayu kali kegiatan. Dimana dijadwalkan ada 18 kali kegiatan Gerakan Pangan Murah di Kalsel.

“Untuk kabupaten kota juga mendapatkan dana yang sama, namun dengan besaran 15 juta rupiah per kegiatan,” jelasnya.

Lebih lanjut Imam mengatakan, dana bantuan ini lebih ditujukan untuk operasional persiapan, dan bukan untuk subsidi bahan pangan bagi keluarga tidak mampu.

“Soal waktu dan dimana saja pelaksanaan program ini nantinya di Kalsel, masih menunggu instruksi dari pimpinan,” tutupnya. (RIW/RDM/RH)

Kecuali Safari Wukuf, Jemaah Haji Indonesia Sudah Diberangkatkan ke Arafah

ARAB SAUDI – Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Daerah Kerja (Daker) Makkah, malam tadi, atau Senin (26/6) malam, melakukan penyisiran hotel-hotel jemaah. Penyisiran dilakukan untuk memastikan seluruh jemaah haji Indonesia yang tidak mengikuti safari wukuf sudah diberangkatkan ke Arafah.

Penyisiran dilakukan secara berjenjang oleh petugas perlindungan jemaah dan petugas akomodasi pada 122 hotel jemaah di Makkah.

Kepala Daerah Kerja (Daker) Makkah, Khalilurrahman ikut memimpin proses penyisiran. Ikut bergabung, Sekretaris Daker Makkah Tawwabuddin, Kasi Pelindungan Jemaah Daker Makkah Rijal Karni, dan Pelaksana Pelindungan Jemaah Daker Makkah Khasan Syukur.

“Alhamdulillah, kami bergerak sejak sekitar pukul 02.00 WAS, melakukan proses penyisiran hingga pukul 06.00 WAS. Semua jemaah haji Indonesia yang tidak ikut safari wukuf sudah ke Arafah,” terang Khalilurrahman di Makkah, Selasa (27/6)

Pemberangkatan bus terakhir sekitar pukul 04.15 WAS dari sektor tujuh, hotel 707.

Menurut Khalilurrahman, saat ini masih ada sekitar 240 jemaah lansia dan disabilitas yang akan mengikuti safari wukuf. Mereka adalah jemaah lansia atau difabel yang memiliki keterbatasan dalam pergerakan, sehingga tidak bisa melakukan apa-apa atau memiliki keterbatasan kemampuan fisik berat.

Mereka menempati lima hotel pada empat wilayah, yaitu Syisyah (2), Jarwal, Misfalah, dan Raudhah.

“Jemaah safari wukuf lansia dan disabilitas ini mulai dipersiapkan naik bus sekitar pukul 10.00 WAS. Selanjutnya mereka akan diantar menuju Arafah untuk safari wukuf,” papar Khalilurrahman.

Selain jemaah lansia dan disabilitas, lanjurnya, Daker Makkah juga mensafariwukufkan lebih 200 jemaah yang sakit dan dirawat di Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah dan RA Arab Saudi. Mereka juga akan diberangkatkan ke Arafah pada sekitar pukul 11.00 WAS.

“Semoga seluruh jemaah haji Indonesia sehat dan dapat menjalani puncak haji dengan baik,” harapnya. (KemenegRI-RIW/RDM/RH)

Sambut Idul Adha, Pelindo Sub Regional Kalimantan Tebar Hewan Kurban

BANJARMASIN – Menyambut Idul Adha 1444 Hijriah, sejumlah lembaga pemerintah, perusahaan maupun swasta, berlomba menebar hewan kurban. Termasuk salah satunya PT Pelindo Sub Regional Kalimantan, yang merupakan salah satu perusahaan plat merah.

Sebanyak 14 ekor sapi dan 14 ekor kambing, dibagikan kepada warga sekitar lokasi kantor PT Pelindo Sub Regional Kalimantan, di kawasan Trisakti Banjarmasin pada Selasa (27/6) pagi.

“Hewan kurban ini merupakan partisipasi bersama Pelindo Group,” ujar Fariz Haryoso, CEO PT Pelindo (Persero) Sub Regional Kalimantan dalam sambutannya saat penyerahan hewan kurban.

Fariz mengatakan, penyaluran hewan kurban ini merupakan program TJSL Pelindo yang rutin tiap tahun dilaksanakan. Tujuan dari berbagi ini, tidak lain sebagai bentuk kepedulian Pelindo kepada warga kota Banjarmasin, khususnya mereka yang tinggal disekitar wilayah pelabuhan.

“Jumlah hewan kurban yang disalurkan tahun ini meningkat dibanding tahun lalu. Semoga tahun depan kembali meningkat,” tambahnya.

Hewan kurban yang disalurkan PT Pelindo Sub Regional Kalimantan tahun ini, diterima berbagai kalangan. Mulai pengurus masjid dan mushalla di lingkungan perusahaan, hingga forum jurnalis yang selama ini menjadi mitra dalam membantu publikasi pemberitaan positif kegiatan Pelindo. (RIW/RDM/RH)

Paman Yani : Pelayanan Kesehatan Adalah Hak Dasar Masyarakat

KOTABARU – Desa Serongga Kecamatan Kusan Hilir, Kabupaten Kotabaru, menjadi lokasi dalam Sosialisasi Propem, Perda, Rancangan Perda dan Peraturan Perundang-undangan (Sosper), Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan, yang digelar oleh Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalsel, Muhammad Yani Helmi, Senin (26/6).

Legislatif yang membidangi ekonomi dan keuangan tersebut pun lebih menekankan bahwa pemerintah provinsi (pemprov) wajib memberikan layanan terbaik kepada masyarakat seiring telah tertuang dalam peraturan daerah (Perda) Nomor 1 Tahun 2021.

Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalsel Muhammad Yani Helmi (Baju Putih) saat memberikan paparan

“Kita sampaikan, perda ini jelas adanya keterjaminan kesehatan dari Pemprov Kalsel khusus bagi masyarakat sesuai haknya,” paparnya.

Ia menyebut, pelayanan kesehatan merupakan hak dasar yang harus didapatkan oleh masyarakat, yang setara dengan layanan pendidikan.

“Kita tidak ingin mendengar adanya masyarakat yang mau berobat di Rumah Sakit kemudian terlantar hanya karena persoalan uang. Jangan sampai. Berikan dulu lah pelayanan maksimal,” tegasnya.

Selain itu, Paman Yani juga menyampaikan rasa bangganya terhadap Pemprov Kalsel yang mempunyai Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Banjarmasin dengan kelas tertinggi yakni Tipe A.

“Bahkan Rumah Sakit di ini menjadi rujukan bagi Rumah Sakit di Regional Kalimantan. Sampai ada pelayanan bedah jantung di RSUD Ulin ini,” katanya.

Selain RSUD Ulin, Paman Yani juga menyebut pelayanan kesehatan yang ada di Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum, yang saat ini mempunyai berbagai fasilitas pelayanan terutama rehabilitasi bagi pecandu narkoba dan ODGJ.

“Bagi masyarakat jangan ragu jika ingin membawa keluarga yang bermasalah secara mental. Mengingat RSJ Sambang Lihum mempunyai pelayanan yang bagus,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bagian (Kabag) Keuangan RSJ Sambang Lihum, Indra Husnul Huda, membeberkan, rumah sakit milik Pemprov Kalsel ini mempunyai 14 jenis layanan dengan 2 pelayanan utama yakni penyembuhan bagi ODGJ serta rehabilitasi narkoba.

“Untuk ODGJ, kita lakukan pengobatan, perawatan sampai pada rehabilisasi, hingga sembuh dan terjun di masyarakat dengan suatu keahlian tertentu,” paparnya.

Adapun jumlah kapasitas di RSJ Sambang Lihum dikatakan Indra saat ini ada sekitar 500, dengan keterisian hampir setengahnya. (ASC/RDM/RH)

Produksi Cabai Hiyung dan Hilirisasi Ikan Gabus Terkendala Lahan

BANJARBARU – Lahan pertanian dan perikanan di Kalimantan Selatan (Kalsel) masih belum dimanfaatkan dengan maksimal. Imbasnya permintaan dalam jumlah banyak belum bisa dipenuhi.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kalsel Endri mengatakan, keterbatasan lahan ini memaksa petani cabai hiyung di kabupaten Tapin harus panen dengan jumlah seadanya.

Kepala DPMPTSP Kalsel, Endri

Padahal dia mengaku, salah satu perusahaan ternama tanah air siap membeli cabai itu sebanyak satu ton perminggu.

“Sementara ini petani hanya bisa menyuplai 60 kilogram perminggu ke perusahaan bersangkutan,” ujarnya, Senin (26/6).

Endri memastikan lahan masih tersedia luas untuk penanaman salah satu cabai terpedas di Indonesia itu. Tinggal bagaimana Pemkab setempat memanfaatkannya.

“Kami sudah melihat langsung bagaimana kondisi disana. Ini kesempatan yang sangat bagus bagi Pemkab Tapin,” tuturnya.

Sektor perikanan pun demikian. Endri menyebut perlu lahan seluas 100 hektare untuk membangun pembibitan dan pengolahan hilirisasi ikan gabus dalam satu wadah.

“Bagi Pemkab atau Pemko yang siap menyediakan lahan kami persilakan. Investornya sudah ada,” bebernya. (SYA/RDM/RH)

Exit mobile version