Lanjutkan Safari GEMARIKAN, Dislutkan Kalsel Sambangi Tanah Bumbu
Foto bersama pada Safari GEMARIKAN di Kabupaten Tanbu
TANAH BUMBU – Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Provinsi Kalimantan Selatan, kembali melaksanakan Safari Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (GEMARIKAN) di Kabupaten Tanah Bumbu.

Kepala Dislutkan Kalsel, Rusdi Hartono, diwakili Kasi Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan Dislutkan Kalsel, Martiah Akhdianti menjelaskan, Dislutkan Kalsel telah menggelar program Safari GEMARIKAN di Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu).
“Kegiatan Safari GEMARIKAN di Kabupaten Tanbu ini, untuk mendorong konsumsi ikan dan mencegah stunting,” ungkapnya, Senin (27/10).

Kegiatan tersebut, lanjutnya, meliputi sosialisasi, edukasi, serta pembagian paket olahan ikan kepada masyarakat setempat.
“Program GEMARIKAN ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Provinsi Kalsel melalui Dislutkan untuk meningkatkan gizi dan kesehatan masyarakat,” ujarnya.
Dengan tujuan utama, meningkatkan konsumsi ikan di masyarakat sebagai sumber protein penting untuk mencegah stunting dan meningkatkan kecerdasaan pada anak.
“Pada kegiatan tersebut Dislutkan Kalsel memberikan edukasi tentang manfaat ikan bagi kesehatan,” jelasnya lagi.
Selain itu, melalui kegiatan ini, dilakukan sosialisasi pentingnya mengonsumsi ikan sejak usia dini sebagai langkah nyata dalam mencegah stunting dan mewujudkan generasi sehat, cerdas, dan kuat.
Pada kesempatan tersebut, juga dibagikan paket olahan hasil perikanan kepada anak anak PAUD di RA Darul Azhar, Desa Bersujud, Kecamatan Simpang Empat, untuk menumbuhkan kebiasaan gemar makan ikan dimulai dari rumah.
“Kami juga membagikan paket olahan hasil ikan untuk anak anak,” ujarnya.
Kegiatan ini terlaksana bekerja sama dengan Dinas Perikanan Kabupaten Tanah Bumbu, TP PKK Provinsi Kalimantan Selatan, serta TP PKK Kabupaten Tanah Bumbu.
“Bersama kita wujudkan Generasi Sehat, Mandiri, dan Berprestasi Menuju Indonesia Emas,” ucapnya.
Seperti diketahui, Program Safari GEMARIKAN ini penting karena, meskipun angka konsumsi ikan di Kalsel cukup tinggi, pemerintah tetap mendorong konsumsi ikan sebagai salah satu upaya pencegahan stunting. (DISLUTKANKALSEL/SRI/RIW/RH)
