Kembangan Destinasi Pariwisata, Dispar Kalsel Lanjutkan Bimtek Story Telling di Kabupaten Kotabaru

Foto bersama : sumber (HumasDisparKalsel)
KOTABARU – Dalam rangka mengembangkan destinasi pariwisata, Dinas Pariwisata Kalimantan Selatan melalui Bidang Pengembangan Destinasi, Seksi Pemberdayaan Masyarakat, kembali melanjutkan Bimbingan Teknis Story Telling Destinasi Pariwisata Kalsel 2025, ke Kabupaten Kotabaru, Selasa (1/7).
Menurut Kepala Dinas Pariwisata Kalsel, Muhammad Syarifuddin, melalui Kabid Pengembangan Destinasi, Mugeni,
Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), tidak hanya harus mampu mengelola suatu objek wisata, tetapi juga wajib memiliki kemampuan untuk bercerita (story telling). Baik sejarah, budaya, dan keunikan dari objek wisata yang dikelola.

“Bimbingan Teknis Story Telling bagi sejumlah perwakilan Pokdarwis, sangat penting dilakukan saat ini,” ucapnya
Mugeni menjelaskan, kemampuan story telling atau bercerita sangat membantu mengembangkan destinasi wisata di daerah. Terutama di era persaingan yang semakin ketat, wisatawan tidak lagi hanya mencari destinasi yang indah atau terkenal. Namun, mencari pengalaman, makna, dan cerita untuk mengenal sejarah, budaya, tradisi, dan kehidupan masyarakat setempat.
“Pokdarwis tidak hanya menjual destinasi juga harus memberikan pengalaman yang mengesankan, dengan menciptakan ikatan emosional dengan wisatawan,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala UPTD Objek Wisata Disparpora Kabupaten Kotabaru, Zulham Fathoni menambahkan, pihaknya sangat mengapresiasi Dinas Pariwisata Kalsel, dalam meningkatkan kompentensi SDM di daerahnya. Ia berharap, hasil story telling ini dapat diimplementasikan dengan baik, guna menunjang kunjungan wisatawan untuk berkunjung ke seluruh tempat wisata
“Lewat Bimtek ini memberikan dampak positif dan manfaat yang sebesar besarnya,” tutup Zulham.

Dalam Bimtek tersebut, Dispar Kalsel menggandeng praktisi story telling Novyandi Saputra, dengan menyampaikan materi bertemakan “Narasi Lokal, Impact Global”. (DISPARKALSEL-NHF/RIW/RH)