Tingkatkan Pembinaan IKM Sektor Perikanan, Dislutkan Kalsel Fokus Pembuatan Produk Albumin
1 min read
BANJARBARU – Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Provinsi Kalimantan Selatan, terus meningkatkan pembinaan kepada pelaku usaha menengah kecil di bidang produk perikanan.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan Rusdi Hartono, melalui Kasi Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan Dislutkan Kalsel Martiah Akhdianti, belum lama tadi.
“Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan, memiliki peranan khususnya bidang budidaya pengolahan dan pemasaran, sebagai pembina pelaku usaha kecil menengah di bidang perikanan,” ungkap Martiah.

Karena itu, lanjutnya, pada tahun 2025 ini Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan terus meningkatkan pembinaan bagi pelaku usaha tersebut.
“Dalam pembinaan pelaku usaha produk perikanan, untuk di kabupaten dan kota dibawah Unit Pengolahan Ikan Skala Kecil, sedangkan pada tingkat provinsi dilakukan Petugas Pembina Mutu,” jelas Martiah.
Dalam kesempatan ini, Martiah juga mengatakan, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan pada tahun 2026 mendatang, melakukan pembinaan terhadap pengolahan produk albumin di Banua.
“Pada pembuatan produk albumin di Provinsi Kalimantan Selatan, nantinya akan difokuskan pada satu tempat di kawasan Kabupaten Hulu Sungai Tengah,” ungkapnya.
Mengingat, lanjut Martiah, di tempat tersebut banyak menghasilkan bahan baku albumin, yakni ikan Haruan atau Gabus.
“Meskipun saat ini beberapa kabupaten dan kota di Provinsi Kalimantan Selatan, juga sudah memproduksi albumin,” ucapnya.
Pembinaan tersebut dilakukan langsung oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan bersama pihak terkait lainnya. (SRI/RIW/RH)