20 Mei 2025

Tinjau Banjir di Banjarbaru, Gubernur Kalsel Bersama SKPD Berikan Bantuan

2 min read

BANJARBARU – Gubernur Kalimantan Selatan Muhidin, yang diwakili Plh Sekdaprov Kalsel M Syarifuddin, meninjau lokasi banjir di Kota Banjarbaru, tepatnya di Desa Pengayuan Kota Banjarbaru, Selasa (28/1). Kedatangan Plh Sekdaprov Kalsel M Syarifuddin, bertujuan memberikan bantuan dari Pemerintah Provinsi Kalsel bersama bantuan pribadi dari Gubernur Kalsel Muhidin, untuk para warga yang terdampak banjir.

Plh Sekdaprov Kalsel berikan bantuan korban bencana banjir

Syarifuddin menyampaikan, kunjungan seluruh jajaran SKPD Pemprov Kalsel bersama SKPd Kota Banjarbaru ke Desa Pengayuan ini, yakni sebagai bentuk solidaritas, atas datangnya musibah banjir yang menimpa masyarakat, selain silaturahmi pemberian bantuan kepada masyarakat yang terdampak banjir.

“Setiap Kartu Keluarga (KK) menerima bantuan dari dana APBD melalui Dinas Sosial Provinsi Kalsel berupa beras 5 Kg, mie instan 1 dus, kopi 10 Sachet, teh 1 Kotak dan gula 1 Kg. Sedangkan dari partisipasi SKPD adalah minyak goreng 1 Liter dan air mineral 1 Dus,” ungkap Syarifuddin.

Ia melanjutkan, selain bantuan dari SKPD, ada bantuan secara pribadi dari Gubernur Kalsel, Muhidin yaitu paket telur ayam 10 biji untuk 5.000 KK. Dilanjutkan lagi sumbangan dari Dinas Kelautan Provinsi Kalimantan Selatan berupa makanan olahan ikan sebanyak 100 paket dan juga ikan segar sebanyak 50 Kg yang disediakan di posko dapur umum, dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan berupa makanan untuk Balita dan Ibu hamil dan juga sabun cuci pakaian dan sabun cuci tangan, selain itu bantuan dari Kementerian Sosial mulai dari makanan siap saji 500 paket, selimut 150 lembar, serta bantuan uang tunai sebesar Rp100 ribu yang dibagikan untuk setiap kartu keluarga dari Bank Kalsel.

“Bantuan ini sebagai bentuk perhatian pemerintah Provinsi Kalsel. Mudah-mudahan bantuan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat,” lanjut Syarifuddin.

Sementara itu, Pj Sekda Banjarbaru, Gustafa Yandi menambahkan, di posko pengungsian masih banyak didapati anak balita. Hal ini menjadi atensi serius Pemko Banjarbaru untuk memberikan bantuan kesehatan balita. Misalnya susu dan popok bayi, Karena pihaknya tak ingin ada penyakit yang tidak diinginkan.

“Kami bersyukur masyarakat terdampak banjir di Banjarbaru mendapat atensi serius dari Gubernur Kalsel. Terlebih ada tiga kecamatan dan 2.855 jiwa yang terdampak banjir, ” tutup Yandi. (MRF/RDM/RH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Abdi Persada | Newsphere by AF themes.