Tingkatkan Kapasitas Analis, Labkesda Kalsel Gelar In House Training Pengambilan Sampel Mikrobiologi
1 min readBanjarmasin – Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar In House Training Pengambilan Sampel Mikrobiologi Tahun 2024.
Kegiatan yang dilaksanakan selama tiga hari yaitu 22-24 Januari 2024 itu dibuka oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Labkesda Kalsel, Nurul Ahdani, di kantor Labkesda Kalsel, Senin (22/1).
Nurul Ahdani mengatakan pelatihan ini menindaklanjuti hasil Komite Akreditasi Nasional (KAN) yang mengacu pada standar nasional SNI ISO/IC 17025 untuk pengujian dan kalibrasi yang telah dilaksanakan pada tanggal 29 November sampai dengan 1 Desember 2023.
Dari hasil survei ditemukan ketidaksesuaian pada persyaratan umum kualifikasi personel Laboratorium Lingkungan dan pelatihan yang diwajibkan bagi analis uji parameter lingkungan.
“Oleh karena itu, pada tahun 2024, Laboratorium Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan melakukan upaya tindak lanjut dengan mengadakan In House Training yang dimaksud, untuk memenuhi syarat dan aturan SNI ISO/IC 17025,” katanya.
Nurul menjelaskan pelatihan ini sangat penting dilakukan agar kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) Laboratorium Kesehatan Kalsel semakin berkualitas, sehingga pelayanan ke masyarakat dapat lebih maksimal. Apalagi Labkesda Kalsel ini sudah terakreditasi nasional dimana pelayanan pengujian sudah terjamin mutunya.
Nurul berharap dengan adanya pelatihan, maka temuan yang sebelumnya sudah dipastikan akan terpenuhi, sehingga akreditasi bisa dipenuhi pada uji mikrobiologi dan diharapkan mampu meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada Labkesda Kalsel yang akan berdampak kepada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Jadi akreditasi kita akan bagus. Bahkan dengan adanya akreditasi ini otomatis pelayanan kita akan lebih baik sehingga masyarakat percaya melakukan pemeriksaan ke Labkesda,” pungkasnya.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Balai Standarisasi Pelayanan Jasa Industri Kementerian Perindustrian di Banjarbaru dan diikuti oleh 10 orang Analis Labkesda Kalsel. (NRH/RDM/APR)