Bertemu Paman Birin, Zuhair Tersentuh Solidaritas Banua Untuk Palestina
2 min readBanjarmasin – Selama 2 hari Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Alshun, melakukan kunjungan ke Kalimantan Selatan. Diantaranya untuk menghadiri Aksi Bela Palestina di lapangan Murjani Banjarbaru, pada Minggu (3/12). Sementara malamnya, mendapat undangan ramah tamah dari Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor di gedung Mahligai Pancasila Banjarmasin.
Turut hadir bersama Zuhair Alshun, adalah sang istri dan juga Walikota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin. Selain itu hadir pula sejumlah unsur Forkopimda Provinsi Kalsel, diantaranya Kakanwil Kementrian Agama Provinsi, Muhammad Tambrin yang menjadi pembaca doa, serta para pejabat lingkup pemerintah provinsi Kalsel.
Dalam sambutannya, Zuhair mengatakan, selama dua hari di Kalsel, dirinya sangat tersentuh dengan antusiasme masyarakat Kalsel, yang terlibat pada Aksi Bela Palestina.
“Dari orang dewasa hingga anak-anak turun di lapangan Murjani Banjarbaru, demi menyuarakan kemerdekaan bagi rakyat Palestina,” ujarnya.
Zuhair juga mengatakan, dukungan urang Banua ini, sejalan dengan komitmen Presiden, Joko Widodo yang terus menyuarakan Palestina di pertemuan tingkat tinggi dunia.
“Tidak hanya dukungan diplomatik, bangsa Indonesia juga memberikan bantuan langsung berupa logistik untuk rakyat Palestina, begitu juga dengan doa,” tambahnya.
Diakhir sambutannya, Zuhair menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Kalsel khususnya dan rakyat Indonesia umumnya, atas dukungan yang selama ini diberikan.
Sementara itu, Gubernur, Sahbirin Noor atau yang biasa disapa Paman Birin, menyampaikan rasa prihatinnya atas penjajahan yang saat ini masih dirasakan rakyat Palestina.
“Kita juga pernah merasakan hidup di bawah penjajahan selama 350 tahun. Jadi kita tahu dan merasakan bagaimana sakitnya penderitaan rakyat Palestina saat ini,” paparnya dalam sambutan.
“Seperti satu tubuh, jika tangan sakit maka badan yang lain juga merasakan sakit. Apa yang dirasakan rakyat Palestina, itulah yang dirasakan masyarakat Kalimantan Selatan,” ujar Paman Birin.
Diakhir sambutan, Paman Birin juga menegaskan kembali, komitmen pemerintah provinsi Kalsel, yang tetap berdiri membela Palestina, sesuai dengan kebijakan pemerintah Indonesia.
Malam ramah tamah Gubernur dengan Dubes Palestina untuk Indonesia ini, diakhiri dengan pertukaran cenderamata. Gubernur menyerahkan miniatur rumah Banjar dan kain Sasirangan kepada Dubes. Sedangkan Zubair menyerahkan miniatur masjid Al Aqsha serta Keffiyeh, simbol pergerakan kemerdekaan Palestina kepada Paman Birin. (RIW/RDM/APR)