Paman Birin 8 Tahun Berturut-Turut Terima Penghargaan K3 Terbaik 2023
2 min readJAKARTA – Gubernur Kalimantan Selatan H. Sahbirin Noor atau Paman Birin, kembali menerima Anugerah Pembina Penghargaan
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Terbaik Tahun 2023 dari Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia.
Istimewanya, penghargaan ini merupakan ke delapan kalinya secara berturut-turut yang diterimanya sejak tahun 2016.
Penghargaan K3 diserahkan secara langsung Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah kepada Paman Birin, melalui Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi Kalsel, Nurul Fajar Desira di Jakarta, pada Kamis (22/6).
Penghargaan ini diterima atas peran dan komitmen Paman Birin dalam mendorong dan membina pelaksanaan K3 di wilayah Kalimantan Selatan.
Gubernur Kalimantan Selatan Paman Birin pun mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang kembali diterima.
Menurut Paman Birin, penghargaan ini merupakan bukti sinergitas dari seluruh jajaran yang terlibat dalam mengarahkan perusahaan di wilayah
Kalimantan Selatan agar terus mematuhi penerapan sistem manajemen K3.
Paman Birin berharap, penghargaan ini menjadi motivasi dirinya untuk berbuat lebih banyak lagi untuk keselamatan kerja di Banua.
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Selatan, Irfan Sayuti mengatakan, penghargaan K3 ini merupakan raihan Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor
selama 8 tahun berturut – turut.
“Alhamdulillah, mulai tahun 2016 hingga 2023, Gubernur Kalimantan Selatan selalu
mendapatkan penghargaan pembina K3 terbaik oleh Kemenaker,” ucapnya di Banjarmasin, Jumat (23/6).
Dalam membina perusahaan, pihaknya selalu melakukan kerja sama dengan perusahaan yang ada di Kalimantan Selatan, agar perusahaan tersebut menjaga keselamatan dan kesehatan para
pekerja.
“Kami selalu memotivasi setiap perusahaan agar tetap mempertahankan zero accident. Kalau
perlu tiap tahun selalu bertambah perusahaan yang tingkat kecelakaan kerjanya tidak ada,”
jelasnya.
Setiap tahun untuk perusahaan yang tidak ada kecelakaan kerja (zero accident), perusahaan yang menerapkan sistem manajemen dan program pencapaian HIV – AIDS,
serta pencegahan dan penanggulangan COVID-19 terus meningkat.
“Di tahun 2023, kecelakaan nihil atau zero accident diberikan kepada 116 perusahaan,
penghargaan program pencegahan HIV – AIDS di tempat kerja diberikan kepada 54 perusahaan,
penghargaan sistem manajemen K3 (SMK3) ada 14 perusahaan, penghargaan pencegahan dan
penanggulangan COVID-19 sebanyak 51 perusahaan,”pungkasnya.
Sebelumnya, Menteri Ketenagakerjaan RI, Ida Fauziyah menyampaikan apresiasinya terhadap
peran perusahaan hingga Gubernur yang telah membina program K3 dengan baik.
“Seperti yang kita tahu bersama bahwa secara umum peningkatan pengawasan K3 adalah sebagai upaya untuk
ketenaganakerjaan yang nantinya berpengaruh pada produktivitas kerja. Terima kasih dan
apresiasi saya sampaikan kepada perusahaan dan Gubernur yang telah membina program K3,”
ucapnya.
Dia juga menyampaikan penganugerahan penghargaan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah, khususnya Kemnaker dalam mengkampanyekan K3.
Sebagai informasi, K3 merupakan segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi keselamatan serta kesehatan pekerja, upaya pencegahan kecelakaan kerja dan penyakit menular di tempat
kerja. Selain kepada Gubernur, penghargaan juga diberikan kepada perusahaan yang berhasil
menekan angka kecelakaan dan penyakit menular di tempat kerja serta manajemen K3. (BIROADPIM-RIW/RDM/RH)