Presiden Jokowi Akan Resmikan Jembatan Alalak, Kalsel 21 Oktober Mendatang
2 min readBANJARMASIN – Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dijadwalkan akan meresmikan jembatan Alalak 1 pada Kamis 21 Oktober 2021 nanti dalam kunjungan kerjanya ke Kalimantan Selatan (Kalsel). Hal itu disampaikan Ketua DPRD Kalsel Supian HK kepada wartawan, belum lama tadi.
“Insyaallah akan datang untuk meresmikan jembatan sekaligus meresmikan pabrik biodiesel yang dikelola PT Jhonlin Agro Raya, serta meninjau vaksinasi massal di ULM Banjarmasin,” ujarnya saat ditemui di DPRD Kalsel.
Rencana kedatangan ke tujuh kali Jokowi ke Kalsel ini, menurut Supian, tentu sesuatu yang membanggakan bagi masyarakat karena Jokowi termasuk Presiden yang mendengarkan suara masyarakat Kalsel.
Ditanya mengenai sumber informasi terkait kunjungan Jokowi ke Kalsel, Supian mengatakan mendapatkan informasi dari sekretariat negara.
Dengan diresmikannya jembatan maka kata Supian, semua kendaraan bisa melintas di jembatan tersebut atau tak ada pembatasan kendaraan sehingga diharapkan perekonomian di Kalimantan Selatan bisa lebih meningkatkan. Termasuk peresmian biodiesel di Batulicin Kabupaten Tanah Bumbu, diharapkan juga akan meningkatkan PAD Kalsel.
“Kita berterimakasih kepada pengusaha yang mau menanamkan modalnya di Kalsel,” sebutnya.
Selain meresmikan jembatan, rencananya dalam peresmian tersebut juga akan menyebutkan nama baru bagi jembatan tersebut. Lima nama tokoh yang diusulkan DPRD Kalsel yakni Aberani Sulaiman, Ir HM Said, Zaini Azhar Maulani, Sulaiman HB dan Hasan Basri.
“Harapannya nanti seperti itu, karena kita sudah mengusulkan lima nama jembatan itu ke Pemprov Kalsel,” harapnya.
Menurut Supian HK nama nama tersebut akan dikirim ke eksekutif yang menentukan, namun bila eksekutif menyerahkan kembali ke Dewan maka pihaknya akan menentukan sesuai dengan Perda No. 8 tahun 2008 tentang Pengelolaan Kepurbakalaan, Kesejarahan, Nilai Tradisional Dan Permuseuman
“Kita juga bisa mengusulkan satu nama sesuai dengan perda tersebut,” ujarnya.
Pemilihan nama tokoh tersebut jelas Supian sebagai bukti penghormatan atas jasa para tokoh. (NRH/RDM/RH)