Apel Siaga Masa Kampanye Pilkada Kalsel 2024, Paman Birin : Jaga Kondusivitas dan Pastikan Berjalan Aman dan Damai

BANJARMASIN – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Kalimantan Selatan menggelar apel siaga pengawasan masa kampanye pemilihan serentak tahun 2024 di halaman kantor Pemerintah Kota Banjarmasin, Selasa (24/9).

Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor dalam sambutannya yang dibacakan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Kalsel, Heriansyah menyampaikan bahwa Pilkada adalah momentum penting bagi rakyat, untuk memilih pemimpin yang akan memimpin daerah selama lima tahun kedepan.

“Oleh karena itu, seluruh prosesnya harus berjalan dengan baik, adil, transparan dan damai,” jelasnya.

Gubernur yang akrab disapa Paman Birin ini mengatakan bahwa Kalsel akan menghadapi tahapan krusial, yaitu masa kampanye, dimana para calon kepala daerah akan memperkenalkan visi, misi, dan program kerja mereka kepada masyarakat. Kampanye adalah salah satu bagian penting dari demokrasi, namun di sisi lain, masa kampanye juga rentan terhadap potensi konflik, ketidaknyamanan, bahkan disinformasi.

“Karena itu, kita semua dituntut untuk menjaga kondusivitas, serta memastikan proses kampanye berlangsung secara tertib, aman, dan damai,” ajaknya.

Lebih lanjut, Paman Birin menekankan dengan kerjasama yang solid antara semua pihak, baik pemerintah, aparat keamanan, penyelenggara pemilu, peserta pemilu, dan masyarakat, pilkada serentak 2024 di Kalimantan Selatan, akan berjalan sukses, aman, dan damai, serta demokratis.

“Kepada seluruh kandidat, tim sukses, dan para relawan, serta masyarakat, saya ucapkan selamat menyambut pesta demokrasi di banua kita,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Provinsi Kalsel, Aries Mardiono mengungkapkan apel siaga pengawasan masa kampanye ini diikuti seluruh jajaran pengawas Pemilu di tingkat kabupaten/kota sampai tingkat kecamatan se Kalsel, setelah sebelumnya mereka diberikan pembekalan pengetahuan dan teknis ketentuan peraturan perundang-undangan.

“Jadi mulai Rabu besok, 25 September 2024, jajaran pengawas pemilu turun ke lapangan mengawasi setiap aktivitas kampanye Paslon, tim kampanye dan parpol pengusung agar kampanye yang dilaksanakan secara bertanggung jawab, dalam artian tata cara mekanisme dan prosedur dipenuhi,” terangnya.

Dalam kesempatan ini, Aries juga menekankan kepada jajaran Bawaslu untuk mengedepankan pencegahan sebelum tindakan dilakukan. Hal tersebut dilakukan dalam rangka untuk mengantisipasi terjadinya sebuah pelanggaran administrasi maupun pidana.

“Apabila sudah dilakukan upaya pencegahan namun tetap terjadi pelanggaran, maka pengawas pemilu memiliki kewajiban untuk menerapkan aturan hukum yang berlaku,” katanya. (NRH/RDM/RH)