3 Desember 2024

LPPL Radio Abdi Persada 104,7 FM

Bergerak Untuk Banua

Tingkatkan Indeks SPBE, Diskominfo Kalsel Gelar Rakor dan Workshop Evaluasi SPBE

2 min read

Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel, Roy Rizali Anwar saat memberikan sambutan

BANJARBARU – Dalam upaya untuk meningkatkan Indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Kalsel menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) persiapan pelaksanaan penilaian evaluasi SPBE 2024 dan Workshop pemantauan serta evaluasi penyelenggaraan SPBE di lingkup Pemprov Kalsel, bertempat di salah satu hotel berbintang di Banjarbaru, Selasa (23/7).

Suasana Rakor dan Workshop Evaluasi SPBE 2024

Kegiatan yang diikuti seluruh SKPD di Lingkup Pemprov Kalsel ini di buka langsung oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel, Roy Rizali Anwar serta menghadirkan narasumber dari Deputi SPBE Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana, Kemenpan RB RI, Ugi Cahyo Setiono dan Asesor SPBE, Institut Teknologi Kalimantan, Khakim Ghozali.

Foto bersama usai pembukaan Rakor dan Workshop Evaluasi SPBE 2024

Dalam sambutannya, Roy Rizali Anwar meminta agar seluruh Kepala SKPD lingkup Pemprov Kalsel terus menguatkan komitmennya dalam meningkatkan capai nilai indeks SPBE Pemerintah Provinsi Kalsel.

“Diharapkan dukungan rekan-rekan kepala SKPD, pastikan paham tugas dan tanggung jawab, dengan kolaborasi pada kegiatan ini kita yakin SPBE kita akan meningkat,” ucapnya.

Ia menginginkan agar nilai indeks SPBE Provinsi Kalsel dapat meningkat setiap tahunnya terlebih lagi pada tahun ini, mengingat akan ada pelaksanaan evaluasi oleh tim asesor dari Kemenpan RB pada September mendatang.

“Kita ingin setelah evaluasi pada September nanti nilai kita 3,4 poin dan untuk tahun depan nilai SPBE kita targetkan harus berada di angka 4,” tegasnya.

Menyikapi hal tersebut, Kepala Dinas Kominfo Kalsel Muhamad Muslim mengatakan bahwa pihaknya terus melakukan berbagai upaya dan berkomitmen untuk memenuhi indikator penilaian Indeks SPBE ini.

Lebih lanjut, Muslim menjelaskan dalam konteks penilaian ini ada 4 domain, 8 aspek dan 47 indikator dari 4 domain ini 3 domain diantaranya harus dikejar karena satu domain yang berkaitan dengan pelayanan SPBE yaitu administrasi kinerja pemerintahan maupun pelayanan publik.

“Hingga saat ini sedang berproses untuk memantapkannya, diantaranya yakni tata kelola dan manajemen pelayanan publik, Dalam praktiknya sudah kita lakukan dengan maksimal tetapi untuk mengintegrasikan antar tim SKPD masih dalam proses,” ujarnya.

Muslim menambahkan berkaitan dengan nilai indeks SPBE berada pada angka 4 poin yang menjadi target Pemprov Kalsel di 2025 ia berharap agar rekan-rekan kepala SKPD tidak lengah dan memperhatikan apa yang menjadi tugas dan tanggung jawab.

“Dengan berkolaborasi kita harapkan dapat menjadi efisien dan efektif dalam meningkatkan nilai indeks SPBE kita, dan juga akan meningkatkan pelayanan publik di Kalimantan Selatan,” tutupnya. (BDR/RDM/RH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Abdi Persada | Newsphere by AF themes.