14 Desember 2024

LPPL Radio Abdi Persada 104,7 FM

Bergerak Untuk Banua

Hadiri Rakor Gugus Tugas Reforma Agraria, Gubernur Kalsel : Kunci Buka Potensi Daerah

2 min read

Suasana Rakor Gugus Tugas Reforma Agraria 2024

BANJARBARU – Kantor wilayah (Kanwil) Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Kalsel menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Gugus Tugas Reforma Agraria Provinsi Kalsel Tahun 2024, bertempat di salah satu hotel berbintang di Banjarbaru, Kamis (27/6).

Pada kegiatan rakor ini mengangkat tema “Revitalisasi Pelaksanaan Reforma Agraria Provinsi Kalimantan Selatan Yang Berasal Dari Pelepasan Kawasan Kehutanan” yang dibuka langsung oleh Kepala Kanwil Pertanahan Nasional Provinsi Kalsel, Abdul Aziz.

Dalam sambutan Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor yang dibacakan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Kalsel, Ariadi Noor mengatakan bahwa reforma agraria memiliki peran yang sangat penting bagi pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kalimantan Selatan.

Kepala Bappeda, Ariadi Noor saat membacakan sambutan Gubernur

“Melalui reforma agraria kita berupaya untuk menciptakan struktur kepemilikan, penggunaan dan pemanfaatan tanah yang lebih berkeadilan, hal ini akan berdampak langsung pada peningkatan produktivitas lahan, pengurangan kemiskinan dan pemerataan akses terhadap sumber daya alam,” katanya.

Gubernur yang akrab disapa Paman Birin ini juga menyampaikan reforma agraria menjadi kunci untuk membuka potensi ekonomi daerah terutama di sektor pertanian dan perkebunan.

“Dengan kepastian hak atas nama tanah masyarakat kita akan memiliki landasan yang kuat untuk meningkatkan taraf hidupnya dan berkontribusi pada pembangunan daerah,” ujarnya.

Gubernur mengungkapkan, sejak dimulainya program reforma agraria Nasional, Kalimantan Selatan telah mencapai beberapa capaian yang sangat signifikan.

“Kita telah berhasil melakukan redistribusi tanah kepada ribuan keluarga, memberikan sertifikat tanah kepada masyarakat dan memfasilitasi pemberdayaan ekonomi masyarakat dalam penerimaan manfaat reforma agraria,” ungkapnya.

Foto bersama usai pembukaan Rakor

Gubernur juga mengapresiasi Kanwil BPN Kalsel dan seluruh anggota tim gugus tugas reforma agraria atas kinerja dan komitmen yang diberikan dalam melaksanakan percepatan reforma agraria di Kalimantan Selatan

“Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa dengan kerja keras dan sinergi yang baik kita mampu mewujudkan reforma agraria yang berkeadilan dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat,” ucapnya.

Lebih lanjut, Gubernur mengajak kepada seluruh pemangku kepentingan untuk bersama-sama memberikan solusi serta inovasi dalam mengatasi konflik di kawasan hutan.

“Kita perlu mengembangkan mekanisme penyelesaian konflik yang transparan partisipatif dan berkeadilan atau skema pengelolaan hutan yang berbasis kemasyarakatan perlu kita kaji dan diterapkan sesuai dengan kondisi lokal,” tuturnya. (BR

Gubernur berharap melalui rekor ini dapat menghasilkan strategi dan rencana yang konkrit untuk mengatasi tantangan konflik di kawasan hutan.

“Melalui rakor ini saya berharap, adanya solusi dan penyelesaian dengan percepatan sekaligus memperkuat capaian-capaian positif yang telah kita raih dalam melaksanakan reforma agraria,” tutupnya. (BDR/NRH/RH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Abdi Persada | Newsphere by AF themes.