Komisi IV DPRD Kalsel Bangun Sinergitas Terkait Tenaga Kerja Dengan Disnakertrans Sulsel
2 min readMAKASSAR – Dengan ditetapkannya Kalimantan Timur (Kaltim) sebagai Ibukota Negara (IKN), tentunya akan memberi dampak positif yang cukup besar terhadap pembangunan daerah sekaligus membuka peluang kerja yang luas bagi masyarakat Kalimantan Selatan (Kalsel).
Terbukanya peluang kerja yang luas di masa depan ini hendaknya dapat dimanfaatkan dengan baik dan harus dapat diisi oleh putra dearah sebagai tenaga kerja lokal.
Ketua Komisi IV DPRD Kalsel, Muhammad Lutfi Saipuddin mengatakan, saat ini pihaknya berupaya membangun komunikasi dan sinergitas dengan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) dalam rangka membangun ketahanan sekaligus memberdayakan tenaga kerja di daerah, terutama dalam menyambut keberadaan IKN.
Menurut Lutfi, ke depan program pemerintah akan melakukan hilirisasi dan akan banyak dibangun smelter-smelter yang tentunya memerlukan banyak tenaga kerja. Oleh karena itu, ia berharap, kebutuhan tenaga kerja yang banyak ini dapat diserap dan diisi oleh putra daerah.
“Bagaimanapun kita harus menjadi tuan rumah di daerah kita sendiri dan bisa berkontribusi besar terhadap IKN nantinya. Ini yang harus kita siapkan,” tegasnya, disela kunjungan ke Disnaketrans Sulsel, Senin (29/4).
Sementara, Kepala Disnakertrans Sulsel, Ardiles Saggaf menyambut gembira sekaligus memberikan apresiasi terhadap kunjungan Komisi IV DPRD Kalsel beserta rombongan.
Ardiles menjelaskan Sulsel sebagai daerah penyangga IKN tentu perlu juga menyiapkan sumber daya manusia (SDM), terutama SDM yang memiliki sertifikasi kompetensi, khususnya dibidang alat berat, mengingat IKN sedang gencar melaksanakan pembangunan infrastruktur.
“Jadi salah satu SDM yang kami siapkan yang punya sertifikasi kompetensi alat berat. Karena itulah yang paling banyak dibutuhkan. Insya Allah sinergi kami dengan Kalsel akan terbangun dengan baik,” tuturnya.
Ardiles menambahkan untuk menekan tingginya jumlah pengangguran dari lulusan SMA dan SMK, pihaknya bekerjasama dengan seluruh sekolah dibawah binaan Dinas Pendidikan (Disdik) Sulsel dengan membuka Bursa Kerja Khusus (BKK) yang akan membantu menyiapkan alumni-alumni setelah lulus sekolah bisa langsung bekerja.
“Berdasarkan aturan yang ada, kami meminta kepada Dinas Pendidikan agar semua sekolah memaksimalkan Bursa Kerja Khusus,” tambahnya.
Untuk diketahui, kunjungan kerja Komisi IV DPRD Kalsel juga didampingi mitra kerjanya yaitu pihak Balai Latihan Kerja (BLK) Disnakertrans Kalsel. (DPRDKalsel-NRH/RDM/RH)