ODGJ DI RUMAH SINGGAH BANJARMASIN MENINGKAT
1 min readBANJARMASIN – Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Kota Banjarmasin, yang menjalani perawatan di Rumah Singgah Dinas Sosial Kota Banjarmasin mengalami peningkatan.
“Pada beberapa bulan terakhir ini, terjadi peningkatan penderita gangguan jiwa, yang menjalani perawatan di Rumah Singgah Dinas Sosial Kota Banjarmasin,” ungkap Kepala Dinas Sosial Kota Banjarmasin Dolly Syahbana, kepada Abdi Persada FM, Rabu (11/10).
Sebelumnya, lanjut Dolly, jumlah penderita gangguan jiwa yang menjalani perawatan berkisar 60, kini mencapai 70 – 75 ODGJ.
“Kapasitas yang ada di Rumah Singgah Dinsos Banjarmasin dapat menampung 75 ODGJ saja,” ucap Dolly.
Tentunya, tambah Dolly, kapasitas tersebut masih kurang. Dan, perlu penambahan lagi kedepannya.
“ODGJ di Rumah Singgah kami rawat dan diobati,” jelasnya lagi.
Dolly berharap, ODGJ di Kota Banjarmasin dapat mengalami penurunan, serta ODGJ yang saat ini menjalani perawatan dapat sembuh.
Dalam kesempatan tersebut, Dolly juga mengungkapkan, penyalahgunaan obat obatan terlarang, penyebabkan bertambahnya ODGJ di Kota Banjarmasin.
“Berdasarkan catatan dari Rumah Singgah Dinas Sosial Kota Banjarmasin, tempat perawatan ODGJ tersebut.
Salah satu penyebab gangguan jiwa yang dialami penderita, yaitu penyalahgunaan obat obatan atau narkoba,” tutur Dolly.
Penderita terlebih dahulu mengalami kecanduan obat obatan, kemudian mengalami gangguan kejiwaan.
“Oleh karena itu, kami menghimbau kepada warga Kota Banjarmasin, untuk menjauhi penyalahgunaan obat obatan terlarang tersebut,” ucap Dolly. (SRI/RDM/APR)