Cegah Kekeringan dan Bencana, Pemprov Kalsel Perkuat PAMSIMAS di Pedesaan
2 min readBANJARBARU – Pemerintah Provinsi Kalsel kembali memperkuat pembinaan serta pengawasan dalam menjamin keberlanjutan Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) untuk sebelas kabupaten di daerah ini.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kalsel, Faried Fakhmansyah, melalui Kabid Pengembangan Kawasan Pedesaan (PKP), Siti Norbayah, mengatakan, program ini sebagai wujud untuk lebih memberikan pelayanan dasar agar terciptanya keberlanjutan kesehatan di masyarakat termasuk penyediaan sanitasi.
“Dinas PMD Kalsel menangani bidang kelembagaannya. Nah, ada kemungkinan nantinya tak hanya dikelola oleh Kelompok Pengelola (KP) SPAM. Akan tetapi, juga bisa dikelola kelembagaan lainnya seperti Badan Usaha Milik Desa (BUMDes),” ujarnya, kepada Abdi Persada FM, baru-baru tadi.
Ia menerangkan, program ini memperkuat tugas dan fungsi antara Pemerintah Provinsi Kalsel atau pun induknya ditingkat kabupaten selaku yang memberikan pembinaan dan pengawasan.
“Rencananya 18, 19 dan 20 September 2023 akan mensosialisasikan keberadaan PAMSIMAS dan mengundang ahli dibidang ini bersama dengan apartur desanya,” beber Norbayah.
Program PAMSIMAS, menurut dia, selain menjadi skala prioritas nasional tentu program ini dapat menumbuhkan perekonomian masyarakat di pedesaan. Termasuk meningkatkan kewaspadaan dalam mitigasi penanggulangan bencana.
“Nah, juga merupakan peran kami di Dinas PMD Kalsel dalam meningkatkan indeks ketahanan lingkungan,” ungkapnya.
Selain itu, kata Norbayah, keberadaan PAMSIMAS sudah sangat tepat dilakukan. Hal ini dalam rangka mengantisipasi terjadinya kekeringan air bersih selama musim kemarau masih berlangsung di Kalsel.
“Sarana prasarana juga jadi program prioritas kami dalam rangka peningkatan fasilitas pedesaan. Makanya PAMSIMAS kita dorong agar keberlanjutannya terus berjalan,” tukasnya. (RHS/RDM/RH)