Pemprov Kalsel dan Pemko Banjarbaru Diharapkan Bersinergi Dalam Membangun Ibukota Provinsi
1 min read
Suasana Siaran Dialog Kabar Rumah Banjar Dengan Narasumber Anggota DPRD Kalsel, Agus Mulia Husin
BANJARMASIN – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) dan Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru diharapkan bersinergi dalam rangka pembangunan ibukota provinsi Kalsel yang sekarang ada di Kota Banjarbaru.
Hal itu disampaikan Anggota Komisi III DPRD Kalsel, Agus Mulia Husin kepada Abdi Persada FM dalam program “Kabar Rumah Banjar” edisi Jum’at (4/8).

Agus Mulia menjelaskan sinergitas tersebut bisa dilakukan misalnya dengan melibatkan pemko Banjarbaru dalam pelaksanaan master plan pembangunan infrastruktur yang dimiliki Pemprov Kalsel. Mengingat, pembebasan lahan merupakan kewenangan pemko Banjarbaru.
“Contohnya, dalam rapat Komisi III DPRD Kalsel dengan Dinas PUPR Kalsel, beberapa waktu lalu, diungkapkan bahwa Dinas PUPR Kalsel memprogramkan untuk melanjutkan pembangunan jalan di kawasan Guntung Manggis menembus sampai Liang Anggang ke Pelaihari Kabupaten Tanah Laut. Namun yang jadi persoalan ke tanah masyarakat lagi dan pembebasannya kewenangan Pemko Banjarbaru”, jelasnya.
Selain itu, lanjut Agus, jika ada program pembangunan yang dilaksanakan tentu memerlukan sosialisasi kepada masyarakat pemilik lahan di sekitar sehingga pembangunan bisa dilaksanakan dan tidak terhambat.
Ditambahkan Agus, membangun sebuah daerah memerlukan kerja keras dan saling berkoordinasi antara pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota dimana rencana pembangunan pemkab/kota harus dikolaborasikan dengan pemprov dan tentunya disesuaikan dengan keuangan daerah.
“Jangan sampai berjalan sendiri-sendiri. Namun harus saling mendukung demi kemajuan pembangunan di Banua,” tutupnya. (NRH/RDM/RH)