Mahasiswa UIN Antasari Banjarmasin Diberikan Pengetahuan Tentang Ideologi Pancasila
2 min readBANJARMASIN – Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Banjarmasin bersama Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia menggelar, Seminar Pembinaan Ideologi Pancasila Dalam Kerangka Peneguhan Integritas Kebangsaan, di Auditorium Mastur Jahri UIN Antasari Banjarmasin, Rabu (26/7).
Kepala BPIP RI Yudian Wahyudi menjelaskan, saat ini pihaknya menggelar seminar ini, karena pentingnya ideologi Pancasila, untuk para generasi muda, untuk lebih mengetahui lagi mengenai Ideologi Pancasila.
“Mahasiswa ini merupakan generasi Bangsa, penerus Idelogi Pancasila,” ungkap Yudian, kepada sejumlah wartawan.
BPIP RI ini, lanjutnya, memiliki tugas untuk merawat Pancasila, karena tanah air ini memiliki suku, agama, budaya, serta lainnya yang berbeda beda. Dengan adanya Ideologi Pancasila ini, sebagai pemersatu Bangsa, yang perlu dijaga dan dirawat bersama sama.
“Ideologi Pancasila ini perlu diteruskan kepada generasi selanjutnya,” ujar Yudian.
Oleh karena itu, tambahnya, BPIP RI mengunjungi daerah daerah di Tanah Air ini, untuk memberikan pemahaman tentang Ideologi Pancasila kepada masyarakat khususnya generasi muda.
Sementara itu, Rektor UIN Antasari Banjarmasin Mujiburahman mengatakan, UIN Antasari Banjarmasin terus berkembang dengan mahasiswa yang berjumlah ribuan.
“Sehingga kegiatan seminar ini sangat penting, untuk bersama menjaga pemersatu Bangsa tersebut. Karena UIN Antasari Banjarmasin memberikan dukungan terhadap peningkatan Ideologi Pancasila tersebut,” ucapnya.
Sementara itu, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan memberikan apresiasi dan dukungan terhadap Peningkatan Ideologi Pancasila oleh BPIP RI.
Seperti yang disampaikan Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor dalam sambutannya, yang dibacakan Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Setdaprov Kalsel Sulkan.
“Dengan digelarnya Seminar ini, untuk peneguhan integritas bangsa, yang digelar oleh UIN Antasari Banjarmasin, serta BPAP RI,” ucapnya.
Sehingga, lanjut Gubernur, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan memberikan apresiasi setinggi-tingginya, atas digelarnya Seminar ini.
“Diharapkan seminar ini tidak hanya menjadi ajang berdiskusi dan merenungkan isu isi penting seputar Ideologi Pancasila, terapi juga menjadi momentum penting dalam memperkuat bersamaan dalam solidaritas menciptakan integrasi kebangsaan,” ujarnya. (SRI/RDM/RH)