Insiden Mati Lampu di Terowongan Mina, Jemaah Kalsel Dipastikan Selamat
1 min readMAKKAH – Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Kalsel Muhammad Tambrin menegaskan, tidak ada korban jiwa atas kejadian mati lampu di terowongan Mina beberapa hari lalu.
“Semua jemaah haji yang saat kejadian berada dalam terowongan Mina tersebut semuanya aman dan terkendali tidak ada kepanikan,” tegas Tambrin yang saat ini sedang bertugas sebagai Pengendali Penyelenggaraan Ibadah Haji di Arab Saudi, pada Kamis (14/7)
Pernyataan Tambrin ini, sekaligus membantah kabar, bahwa kejadian mati lampu di terowongan Mina, mengakibatkan banyak korban jiwa, seperti informasi yang beredar di aplikasi obrolan online beberapa hari ini. Parahnya kabar hoax ini, juga menyertakan video korban jiwa. Padahal video tersebut tidak ada kaitannya dengan kejadian mati lampu di terowongan Mina.
Selanjutnya Tambrin menceritakan, mati lampu di Mina terjadi pada Minggu sekitar pukul 05.15 Waktu Arab Saudi (WAS) hingga 06.10 WAS, yang kemungkinan disebabkan korsleting arus pendek.
Saat kejadian, posisi jemaah yang berada di depan pos dihentikan oleh polisi Arab Saudi, sementara itu para petugas PPIH dan yang menyertai jemaah haji memberikan arahan dan memberi edukasi agar jemaah tidak panik dan tenang karena hanya beberapa saat saja mereka diminta menunggu perbaikan.
“Alhamdulillah tidak lama segera bisa diatasi oleh pihak Arab Saudi dan sekarang sudah normal kembali, tidak ada korban dan pemadaman cepat diatasi,” jelasnya.
Terakhir Tambrin mengimbau, kepada jemaah haji agar tidak mudah panik jika terjadi hal serupa atau masalah yang lainnya selama berada di Arab Saudi.
“Panik dapat menyebabkan situasi tidak kondusif, oleh karena itu harus tetap tenang,” pungkasnya. (KAKANWIL.KEMENAG.KALSEL-RIW/RDM/RH)