Supian HK Sosialisasi Wasbang Kepada Mahasiswa UMB
2 min readBATOLA – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Supian HK melaksanakan sosialisasi Pembinaan Ideologis Pancasila dan Wawasan Kebangsaan kepada mahasiswa dan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Banjarmasin ahasiswa dan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Banjarmasin (UMB) di kampus UMB Jalan Gubernur Sarkawi, Handil Bakti, Kabupaten Barito Kuala, Senin (6/6).
Menurut Supian HK, wawasan kebangsaan sangatlah penting diberikan kepada masyarakat khususnya generasi muda sebagai salah satu metode untuk meningkatkan rasa cinta tanah air, kesadaran membela tanah air demi menjaga persatuan dan kesatuan negara Republik Indonesia.
“Saya mengingatkan kepada generasi penerus agar jangan cepat termakan issue-issue negatif yang bisa memecah belah negara kita. NKRI adalah harga mati yang tidak bisa ditawar-tawar lagi,” tegasnya.
Sementara itu, Staf Ahli Ketua DPRD Kalsel, Puar Junaidi yang menjadi narasumber dalam kegiatan ini menyampaikan bahwa wawasan kebangsaan dapat dimulai dari diri sendiri, kemudian keluarga, hingga skala yang lebih besar seperti Negara.
Dijelaskan Puar, nilai-nilai dalam empat konsensus dasar mencakup Pancasila, Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, NKRI, dan semboyan Bhineka Tunggal Ika. Dalam semboyan itu, ia menekankan pada aspek persatuan dan kesatuan dalam setiap perbedaan yang ada.
“Setiap agama, aliran, dan pemikiran tertentu selalu memiliki makna dan tujuan yang sama, sebabnya persatuan merupakan hal yang mutlak dalam keberagaman yang ada,” jelasnya.
Oleh karena itu, Puar mengajak peserta untuk menjalin persatuan dan kesatuan bangsa serta menanamkan atas kesadaran pribadi.
“Jangan mudah terhasut oleh kelompok-kelompok radikal yang ingin memaksakan negara indonesia ini menjadi negara khilafah,” tambahnya.
Sementara, Tokoh Pemuda, Tajudinnor yang juga menjadi narasumber dalam kegiatan ini menyampaikan dengan pendidikan Pancasila akan dapat meningkatkan akhlak mulia dan pembangunan karakter bangsa. Sebagai ideologi dan dasar negara Pancasila mempunyai fungsi sebagai acuan dalam mempersatukan Indonesia.
“Wawasan Kebangsaan yang kuat, rukun bersatu, berdaya saing tinggi, sejahtera, terjaganya sejarah kebangsaan indonesia dan cinta NKRI meningkatkan kualitas penangkal paham-paham radikal demi lestarinya Bangsa”, pungkasnya. (DPRDKALSEL-NRH/RDM/RH)