Investasi Asing Kalsel Mulai Diisi Wajah Baru
1 min readBANJARBARU – Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Nafarin, menyebutkan ada wajah baru yang mengisi deretan lima besar negara dengan nilai investasi tertinggi di Kalsel pada tahun 2021.
Komitmen Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, dalam menarik dan memberikan kemudahan berinvestasi di Kalsel dinilainya memiliki peran paling besar dalam hasil pencapaian ini.
Jika sebelumnya Penanaman Modal Asing (PMA) Kalsel selalu di dominasi oleh negara asia yaitu Malaysia, Singapura, Thailand, Korsel dan Cina. Di tahun 2021 lalu diungkapkannya, PMA Kalsel sudah mulai diduduki oleh negara eropa seperti Jerman dan Belanda.
“Kita merasa bangga dengan adanya dinamika baru ini, mudah mudahan nanti akan ada wajah baru (negara) lain yang berinvestasi di tempat kita,” ungkapnya baru baru tadi.
Berdasarkan urutannya, Jerman berada di urutan kedua di bawah Malaysia dengan nilai investasi sebesar Rp300,539 miliar atau 40,91 persen dari total PMA Kalsel di tahun 2021.
“Mereka (Jerman) bergerak di sektor pertambangan di Kabupaten Tanah Laut,” jelasnya.
Selain Jerman dan Belanda, lanjutnya, Kalsel juga akan kedatangan investor dari Oman yang berencana membangun perusahaan kilang minyak di Kabupaten Kotabaru.
“Kalau kita hitung kemarin nilai investasinya kurang lebih Rp10 triliun,” tambahnya. (SYA/RDM/SA)