Boyongan ke Jakarta, Pemuda Berprestasi Kalsel Sharing Pengalaman Bersama Juara 1 Nasional
Foto bersama pemuda berprestasi kalsel dan Juara 1 Nasional
Jakarta – Pemuda Berprestasi Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2025, berbagi pengalaman bersama juara 1 Wirausaha Muda Pemula (WMP) Nasional Enrico Hugo, serta Juara 1 Pemuda Pelopor Nasional Hendra Warsito di Jakarta, Sabtu (4/10).
Pada sharing tersebut, Hendra Warsito memaparkan perjalanannya menjadi pelopor, pengembangan rumah Tahfiz As Sulaimaniyah dengan semboyan, belajar agama tanpa mondok.
“Dibentuknya rumah Tahfiz ini, karena adanya permasalahan masih banyak masyarakat yang buta baca tulis Al Qur’an, serta permasalahan terjadi pada pondok pesantren,” ungkapnya.
Berdasarkan permasalahan tersebut, lanjut Hendra, maka dibangunlah rumah Tahfiz As Sulaimaniyah.
“Pada awal dibentuk, kami juga mendapatkan permasalahan, namun dapat diatasi,” ucapnya.

Rumah Tahfiz ini, menerapkan metode pengajaran yang mudah untuk dipelajari para santri, dan jam pengajaran 90 menit dalam sehari.
“Para santri mampu bersaing dengan santri pesantren yang belajar penuh waktu,” ujarnya.
Sedangkan, lanjut Hendra, santri belajar di rumah Tahfiz ini, setelah pulang dari sekolah masing masing.
Sharing pengalaman lainnya disampaikan Juara 1 WMP Berprestasi Nasional, Enrico Hugo.
Enrico menyampaikan, bagaimana Ia membangun bisnis produk olahraga sains dengan jejaring online, yang dimulai sejak 7 tahun lalu, dan dapat bertahan hingga saat ini.
“Ide bisnis yang kami tawarkan terinspirasi dari Singapura, dimana disana dilaksanakan kegiatan olahraga lari secara daring, dengan berpusat di satu daerah,” ungkapnya.
Inspirasi tersebut kemudian dikembangkan di Indonesia, dan sudah banyak perusahaan yang menggunakan jasa Perusahaan Enrico tersebut.
“Kami berpesan kepada para wirausaha muda Kalsel agar tidak mudah menyerah dalam menjalankan bisnisnya,” ucapnya.

Sharing pengalaman membangun usaha ini, dimanfaatkan para Wirausaha Muda Pemula untuk menambah pengetahuannya, dalam membangun serta mempertahankan bisnis.
Sementara itu, Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Selatan berharap, kunjungan ke tempat juara Pemuda Berprestasi Nasional, dapat meningkatkan usaha.
Seperti yang disampaikan, Ketua Tim Pemuda Berprestasi Kalsel Muhammad Syarif, didampingi Kasi Kewirausahaan, Kemitraan, dan Penghargaan Pemuda Deny Saputra, usai pertemuan.
“Saat sharing ini, wirausaha muda pemula mendapatkan masukan tentang membangun dan mengembangkan bisnis, serta mempertahankan bisnis,” ucap Syarif.
Ke depan, lanjut Deny, Dispora Kalsel akan lebih fokus untuk menjalin kerjasama pada forum wirausaha muda, yang ada di Kemenpora RI..
“Pengembangan bisnis ini tidak hanya dilakukan secara offline tetapi juga secara online, sehingga, para wirausaha muda pemula di Kalsel, dapat mengambil ilmu yang bermanfaat dari para juara 1 Pemuda Berprestasi Nasional,” ucap Syarif. (SRI/RIW/APR)
