Siapkan Dua Event Promosi Pariwisata 2025, Pemprov Kalsel Gelar Rapat Persiapan

Suasana rapat persiapan Event Promosi Pariwisata 2025
BANJARMASIN – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Dinas Pariwisata Kalsel mengadakan rapat persiapan gelaran event promosi pariwisata tahun 2025.
Ada dua event yang menjadi fokus pembahasan pada rapat persiapan tersebut. Yakni Sport Tourism Tour de Loksado dan Festival Budaya Wisata Pasar Terapung, yang masing-masing di jadwalkan pada Juli dan Agustus mendatang.
Kegiatan inipun diikuti sejumlah stakeholder terkait baik dari Dinas Pariwisata, pihak kepolisian, Dishub, Pengurus Provinsi Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Kalsel dan Pengkab ISSI Hulu Sungai Selatan, dan stakeholder lainnya dari 13 kabupaten/kota di Kalsel.

Kepala Dinas Pariwisata Kalsel, Muhammad Syarifuddin mengatakan, dua event tersebut merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan Dispar Kalsel dalam rangka mempromosikan pariwisata Kalsel, baik secara nasional maupun internasional.

Melalui event tersebut pihaknya juga ingin mempromosikan Geopark Meratus, yang pada 2025 ini telah mendapatkan pengakuan dan masuk dalam jajaran UNESCO Global Geopark.
“Ini merupakan momen yang baik untuk mempromosikan Geopark Meratus. Kita ingin orang-orang tahu bahwa Geopark Meratus layak untuk dikunjungi wisatawan maupun peneliti,” kata Syarifuddin saat ditemui usai membuka rapat tersebut di salah satu hotel di Banjarmasin, Selasa (20/5)
Terkait event Tour de Loksado sendiri, Syarifuddin menuturkan, bahwa pada 2025 ini merupakan yang ke-10 kalinya dilaksanakan. Dimana pada tahun ini, Dispar Kalsel memilih titik start dari titik O Kilometer Kota Banjarmasin, berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
“Titik O Kilometer Kota Banjarmasin sengaja kita pilih, karena di sana merupakan salah satu tempat wisata favorit di Banjarmasin, dan juga dekat dengan Sungai Martapura. Ini merupakan upaya kita juga untuk mengenalkan Kota Banjarmasin sebagai kota seribu sungai, dan tentunya saya yakin ini akan menjadi daya tarik bagi peserta nanti,” tutur Syarifuddin.
Syarifuddin berharap, pelaksanaan event Tour de Loksado tahun 2025 ini bisa diikuti lebih banyak atlet nasional, sehingga upaya promosi pariwisata Kalsel juga lebih optimal.
“Kami juga telah mencari waktu yang tepat, dan kami lihat di bulan Juli itu tidak ada event nasional yang serupa, sehingga kami harapkan atlet-atlet nasional nanti bisa lebih fokus untuk mengikuti event di Kalsel,” jelasnya.
Sedangkan terkait Festival Budaya Pasar Terapung sendiri Syarifuddin menuturkan, bahwa event ini merupakan salah satu event tahunan Dispar Kalsel yang dilaksanakan dalam rangka memeriahkan peringatan hari jadi Provinsi Kalsel.
Dia pun berharap event ini berjalan dengan lancar, dan dikunjungi oleh wisatawan dari berbagai daerah.
“Festival ini kami rencanakan akan dipusatkan di titik O Kilometer Kota Banjarmasin. Semoga lewat event ini dapat menarik minat kunjungan wisatawan baik nasional maupun internasional,” tukasnya. (DISPAR.KALSEL- NHF/RIW/RH)