12 Desember 2024

LPPL Radio Abdi Persada 104,7 FM

Bergerak Untuk Banua

Targetkan Kalsel ODF Tahun 2024, 10 Kabupaten/Kota Tandatangani Nota Kesepakatan

2 min read

Suasana Dialog Membangun Komitmen Bersama Menuju Provinsi Kalsel SBS Tahun 2024 pada Selasa (22/10) di gedung Mahligai Pancasila Banjarmasin

BANJARMASIN – Hingga tahun 2024 ini, baru 3 kabupaten kota di Kalimantan Selatan yang sudah berstatus Open Defecation Free (ODF) atau bebas dari aktivitas buang air besar sembarangan. Yakni Kabupaten Tabalong, Kota Banjarbaru, dan Kabupaten Tapin. Sementara 10 kabupaten kota lainnya, sampai saat ini masih terus berusaha menghilangkan kebiasaan BAB di tempat terbuka.

Untuk mendorong percepatan status ODF di Provinsi Kalsel, maka Kementrian Kesehatan, Kementrian Dalam Negeri, dan Kementrian PUPR serta Pemerintah Provinsi Kalsel, mendorong 10 pemerintah kabupaten kota menandatangani nota kesepakatan mewujudkan Provinsi Kalsel Stop Bebas Buang Air Besar Sembarangan (SBS) Tahun 2024.

Pj Bupati HSU saat menandatangani nota kesepakatan komitmen bersama mewujudkan Kalsel SBS Tahun 2024

Penandatanganan dilakukan pada kegiatan Dialog Membangun Komitmen Bersama Menuju Provinsi Kalsel SBS Tahun 2024, yang digelar di Gedung Mahligai Pancasila Banjarmasin, pada Selasa (22/10). Dialog yang dihadiri perwakilan dari Kementrian Kesehatan, Kementrian Dalam Negeri, Kementrian PUPR, para Bupati Walikota se Kalsel atau yang mewakili, serta Kepala Dinas Kesehatan Provinsi dan seluruh kepala Dinas Kesehatan kabupaten kota ini, dibuka Gubernur Kalsel, melalui Staf Ahli Bidang SDM dan Kemasyarakatan Provinsi Kalsel, Husnul Khatimah.

Staf Ahli Bidang SDM dan Kemasyarakatan saat membuka Dialog Membangun Komitmen Bersama Menuju Provinsi Kalsel SBS Tahun 2024

Kepada wartawan disela Dialog Membangun Komitmen Bersama Menuju Provinsi Kalsel SBS Tahun 2024, Dirjen Penyehatan Lingkungan Kemenkes RI, Anas Ma’ruf mengatakan, pihaknya berharap Provinsi Kalimantan Selatan dapat mencapai status ODF tahun ini.

“Ini menjadi alasan digelarnya dialog, untuk mendesak komitmen pemerintah 10 kabupaten kota menjadikan daerahnya bebas dari aktivitas buang air besar sembarangan,” urainya.

Sementara itu, plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel, Nurul Ahdani optimis, dalam jangka waktu dua bulan sebelum berakhirnya tahun 2024, akan ada tambahan 2 daerah yang dinyatakan ODF di Kalsel.

“Setahu kami Balangan memiliki komitmen kuat untuk mencapai angka ODF 80 persen sampai akhir tahun nanti. Begitu juga Kota Banjarmasin,” jelasnya.

Apabila kedua daerah ini dapat mencapai target ODF 80 persen, maka menurut Nurul, akan ada 5 kabupaten kota di Kalsel, yang dapat mengikuti program Kabupaten Kota Sehat Tahun 2024.

Perlu diketahui, 10 kabupaten kota yang masih berusaha mencapai status ODF di Kalsel, adalah Kota Banjarmasin, Kabupaten Banjar, Batola, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Utara, Balangan, Tanah Laut, Tanah Bumbu dan Kotabaru. (RIW/RDM/RH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Abdi Persada | Newsphere by AF themes.