Berbagai Kain Khas Nusantara Ditampilkan Pada Pameran Temporer Museum Lambung Mangkurat Kalsel
2 min readBANJARBARU – Museum Lambung Mangkurat Provinsi Kalimantan Selatan kembali menggelar pameran temporer tahun ini, dengan menampilkan berbagai macam kain khas Nusantara.
Mengusung tema Warna Warni Nusantara, kain yang ditampilkan dalam pameran sangat beragam, mulai kain berbahan dasar kayu hingga berbagai jenis kain di seluruh provinsi di Indonesia.
Kepala Museum Lambung Mangkurat Kalsel, Muhammad Taufik Akbar, mengatakan tema itu menggambarkan keanekaragaman budaya di Tanah Air, dalam rangka memperingati HUT Proklamasi RI ke-79, sekaligus Hari Jadi Kalsel ke-74.
“Pameran ini akan kita laksanakan selama kurang lebih 4 minggu,” kata Akbar, usai pembukaan pameran, Kamis (15/8).
Akbar menambahkan, pameran kali kedua yang dilaksanakan Museum Lambung Mangkurat Kalsel ini, merupakan agenda rutin untuk menambah wawasan masyarakat tentang sejarah dan budaya Kalsel.
“Ini memang perintah langsung dari Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, yang menginginkan museum menjadi sarana edukasi masyarakat tentang sejarah dan budaya lokal,” jelas Akbar.
Sementara itu, Pamong Budaya Museum Lambung Mangkurat Kalsel, Darmanto, berharap melalui pameran dan berbagai kegiatan yang dilaksanakan Museum Lambung Mangkurat, bisa meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap warisan budaya.
“Melalui pameran ini diharapkan masyarakat yang mempunyai benda bernilai sejarah dan budaya termasuk kain, menjadi lebih merawat dan memelihara apa yang mereka miliki,” kata Darmanto.
Ia juga memgimbau masyarakat untuk tidak segan datang ke Museum Lambung Mangkurat, jika ingin mengetahui tentang makna dari setiap pola dan motif kain.
“Kami sangat terbuka dengan siapa saja yang ingin bertanya, karena setiap pola dan motif memiliki arti tersendiri, seperti hal nya pada kain sasirangan,” pungkas Darmanto. (SYA/RDM/RH)