DWP Setwan Kalsel Motivasi Pejuang Kanker
2 min readBANJARMASIN – Pengurus dan Anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) Sekretariat DPRD Provinsi Kalimantan Selatan mengunjungi Rumah Singgah Cancer Information Support Center (CISC) Kalsel, Kamis (21/3).
Ketua DWP Sekretariat DPRD Provinsi Kalsel, Rizki Audina Jaini mengatakan kunjungan ini bertujuan untuk memberikan dukungan serta menguatkan semangat para pasien dan keluarga yang tengah menghadapi perjuangan melawan penyakit kanker
“Memang agenda rutin DWP Sekretariat DPRD Provinsi Kalsel adalah bakti sosial. Kali ini kita bersilaturahmi ke teman-teman kita yang merupakan cancer warrior,” tuturnya.
Sementara, Wakil Ketua DWP Sekretariat DPRD Kalsel, Hamita mengapresiasi program pendampingan yang dilakukan oleh Pengurus Rumah Singgah CISC Provinsi Kalsel secara swadaya, terlebih lagi pengurusnya juga sedang berjuang sembuh dari kanker.
Sebagai dokter, Hamita memahami betul bagaimana perasaan seorang pasien saat pertama kali didiagnosa suatu penyakit, sehingga dukungan dari berbagai pihak sangat dibutuhkan.
“Terimakasih atas sambutannya yang hangat. Kunjungan ini membuat kita menjadi sadar bahwa ada komunitas se-supportif ini. Saya terharu juga mendengar cerita bahwa pengurus-pengurusnya sebenarnya juga pasien dan penyintas kanker, tapi mengurusi pasien kanker juga,” tambahnya.
Sementara, salah seorang pengurus Rumah Singgah CISC Kalsel, Nana Heruwati mengaku sangat terharu dengan kedatangan rombongan DWP Sekretariat DPRD Kalsel, karena selama ini rumah singgah untuk pasien kanker sering luput dari perhatian masyarakat yang ingin melakukan bakti sosial.
“Saya pribadi sering terharu kalau ada tamu yang berkunjung, ternyata ada juga loh orang-orang yang peduli dengan kami. Kami para pengurus rumah singgah ini adalah pejuang kanker juga, penyintas kanker juga. Jadi sambil berobat, kami juga aktif mendampingi pasien-pasien kanker yang berobat di Banjarmasin,” terangnya.
Nana menjelaskan Rumah Singgah CISC Kalsel adalah hasil swadaya pasien dan penyintas kanker, bahkan rumah yang dijadikan rumah singgah adalah hibah dari penyintas kanker.
Hanya saja, lanjutnya, saat ini Rumah Singgah CISC Kalsel masih menghadapi beberapa kendala diantaranya tidak bisa menyediakan sarana transportasi pulang pergi pasien berobat ke rumah sakit, belum adanya donatur tetap, serta ruangan terbatas tidak cukup untuk banyak pasien.
Dalam kesempatan itu, DWP Setwan Kalsel juga memberikan bingkisan dan santunan kepada pejuang kanker sebagai bentuk perhatian dan kepedulian mereka. (NRH/RDM/RH)