Paman Yani dan Pemprov Kalsel Segera Kumpulkan Perusahaan Pengguna Air Permukaan di Tanbu
2 min readTANAH BUMBU – Pemerintah Provinsi Kalsel bakal kembali mengumpulkan seluruh perusahaan di Tanah Bumbu untuk menunjang optimalisasi penerimaan Pajak Air Permukaan (PAP).
Apalagi, kesiapan tersebut telah mendapat dukungan dari Bupati Tanah Bumbu Zairullah Azhar. Sehingga, sosialisasi yang ditujukan khusus bagi perusahaan di seluruh daerah ini mengerti betapa pentingnya penerimaan PAP bagi pembangunan.
Kepala UPPD Samsat Batulicin, Indra Abdillah, mengungkapkan, sebagai langkah kongkrit untuk memaksimalkan target pendapatan daerah disektor Pajak Air Permukaan (PAP) maka baik eksekutif dan legislatif bakal dilakukan kembali melaksanakan sosialisasi bersama perusahaan.
“Atas inisiatif dari Paman Yani juga kami telah berkoordinasi dengan Pemkab Tanah Bumbu untuk melaksanakan kembali sosialisasi secara persuasif kepada perusahaan-perusahaan agar dapat membayar kewajiban Pajak Air Permukaannya (PAP),” ujarnya kepada awak media, usai mengikuti pelaksanaan Sosper Perda Pajak Daerah, di Desa Gunung Antasari, Tanah Bumbu, Jumat (24/3) petang.
Selain itu, ia mengemukakan, dengan adanya sosialisasi ini tentunya sebagai masyarakat yang taat membayar pajak setidaknya dapat mengetahui apa saja kewajiban yang dipenuhi.
“Pada kegiatan ini mengundang intitusi perusahaan. Semoga dengan adanya kegiatan tersebut dapat dipahami oleh perusahaan,” ungkapnya.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Komisi II DPRD Provinsi Kalsel, Muhammad Yani Helmi, menuturkan, mengingat perusahaan di Tanah Bumbu rata-rata adalah sektor pertambangan dan sawit maka kewajibannya untuk membayar Pajak Air Permukaan (PAP) pun harus tetap dilaksanakan.
“Ini akan bekerjasama dengan Bupati Zairullah Azhar untuk ikut mendorong PAP dan turut mengundang seluruh perusahaan,” ucap legislatif membidangi khusus ekonomi dan keuangan yang akrab dikenal dengan sapaan Paman Yani.
Alasan dilakukannya ini, kata dia, kenaikan Pajak Air Permukaan (PAP) mengalami kenaikan lebih dari 100 persen. Sehingga, dengan kegiatan tersebut dapat mendorong penerimaan secara positif.
“Kita ketahui, perusahaan bekerja cuman kadang lupa untuk membayar pajak. Nah, ini coba kita dorong dengan bekerjasama serta berkolaborasi antara Pemprov Kalsel dan Pemkab Tanbu dalam pelaksanaan sosialisasi tersebut,” tutup politisi Dapil VI dari fraksi Partai Golkar. (RHS/RDM/RH)