Tarif Air Minum di PTAM Intan Banjar Bakal Naik, Juli Nanti

BANJARBARU – Komisaris Utama PTAM Intan Banjar Mokhamad Hilman usai RUPS Luar Biasa di Ruang Intan, PT Air Minum Intan Banjar, Rabu (11/5) menyampaikan kenaikan tarif air minum menjadi bahasan dalam rapat yang digelar bersama para pemegang saham di PTAM Intan Banjar kali ini. Dalam hal ini dari pemerintah kota Banjarbaru, pemkab Banjar dan Pemprov Kalsel. Dan disampaikan Hilman, dari yang dipaparkan sudah sesuai kondisi sekarang, dan menjadi keharusan.

Mokhamad Hilman, Komisaris Utama PTAM Intan Banjar

Sebab menurutnya, sejak 2012 hingga sekarang, PTAM Intan Banjar tidak pernah menaikkan tarif air minum. Sedangkan, dari dua sumber air curah yang salah satunya dari Banjarbakula, sudah naik 10 persen.

“Keduanya sudah naik harganya dari sebelumnya,” ungkap Hilman yang juga merupakan Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar, kepada sejumlah wartawan.

Kemudian, yang dikelola oleh PTAM Intan Banjar sendiri sebutnya pasti akan naik juga, karena kenaikan inflasi dari bahan – bahan untuk operasional, bahan kimia, aksesoris dan sebagainya.

Dilanjut Hilman lagi, kenaikan tarif ini tentunya sudah melalui dasar – dasar yang memenuhi, juga sesuai SK Gubernur yang mengatur tarif dasar bawah dan tarif batas atas.

Namun ditegaskannya, karena PTAM Intan Banjar juga masih berfungsi sosial, juga berkewajiban memenuhi kebutuhan air minum masyarakat sebagai standar pelayanan kebutuhan dasar.

Maka, disepakatilah dalam rapat, untuk kenaikan tarif air minum dengan pengelompokan, yakni 4 kelompok pelanggan.

Untuk kelompok 1 dijelaskannya, yaitu masyarakat berpenghasilan rendah dan karena fungsi sosial maka akan dilakukan subsidi silang dari harga dasar Rp9.000. Sehingga bisa dibilang tidak terjadi kenaikan dari pembayaran sebelumnya.

“Jadi sama seperti dulu hanya Rp4100. Itu, kita paling rendah di Kalsel,” tegasnya.

Nah, sambungnya untuk kelompok lainnya yakni kelompok 2 hingga 4. Ini yang akan mengalami kenaikan 20 persen atau sebesar Rp2.000. Dari yang tadinya Rp9.000 menjadi Rp11.000.

“Dengan kondisi saat ini, apabila tidak dinaikkan maka kita tidak bisa full cost recovery atau pendapatan tidak bisa menutupi biaya operasional dan minus 19 M. apabila ini tidak dinaikkan,” jelasnya.

Karena itulah, kata Hilman dilakukan upaya menaikan tarif dengan range Rp2.000 hingga full cost recovery, untuk menutupi biaya operasional.

“Tapi tentu saja, kenaikan tarif ini, diikuti pula oleh peningkatan pelayanan,” tegasnya.

Sementara itu, Direktur Utama PTAM Intan Banjar Syaiful Anwar menerangkan, rencana penerapan kenaikan tarif ini pada Juli 2022 mendatang.

Syaiful Anwar, Direktur Utama PTAM Intan Banjar

“Rencana Juli nanti, jadi kita sosialisasikan dulu. Kalau kita lihat, sebelum kami, sudah banyak yang lebih dulu menaikkan tarif ini, bahkan sampai 100 persen,” ucapnya sembari menunjukkan data dari PTAM Intan Banjar perihal BUMD yang telah menyesuaikan tarif wilayah provinsi Kalsel, seperti;

  1. PTAM Kota Bandarmasin sebesar 10 persen otomatis per tahun.
  2. PTAM Kabupaten Batola sebesar 20 persen per Maret 2022.
  3. PTAM Kabupaten Tapin sebesar 100 persen per Maret 2022.
  4. PTAM Kabupaten HSS sebesar 19 persen per Februari 2022.
  5. PTAM Kabupaten Kotabaru sebesar 20 persen per Februari 2022.
  6. PTAM Kabupaten Tanjung sebesar 30 persen per September 2021.
  7. PTAM Kabupaten HST sebesar 34 persen per Maret 2022.
  8. PTAM Intan Banjar sebesar 20 persen, rencana Juli 2022. (RDM/RH)

Warga Sungai Raya Dikenalkan Perda Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

BATOLA – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Hasanudin Murad melakukan Sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 11 tahun 2018 tentang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak di Desa Sungai Raya, Kecamatan Cerbon, Selasa (10/4).

Pasalnya, menurut Ketua Komisi III DPRD Kalsel, masyarakat di Kalsel, khususnya di Batola wajib mengetahui mengenai Perda yang sudah disahkan oleh Gubernur Kalsel. Oleh sebab itu, dirinya sebagai bagian dari wakil rakyat memiliki tanggung jawab untuk memberitahu kepada masyarakat Kalsel tentang adanya peraturan ini.

“Karena perda yang dibahas tentang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, maka saya mengundang orang nomor satu di Kabupaten Batola, ibu Noormiliyani AS sebagai narasumber pada kegiatan sosper ini,” jelasnya.

Sementara itu, Bupati Barito Kuala Noormiliyani melalui sosper Nomor 11 tahun 2018 ini, dapat meminimalisir hal-hal yang terkait dengan kesenjangan perempuan, baik itu yang berkiprah didunia politik, budaya dan pemerintahan.

Suasana Sosper Anggota DPRD Kalsel, Hasanuddin Murad di Desa Sungai Raya Kabupaten Batola

“Hal itu agar bisa memotivasi diri perempuan tersebut dan bisa membuat ia dikenal orang secara luas,” harapnya.

Selain itu, melalui kegiatan ini juga diharapkan Kabupaten Batola dapat mempertahankan nilai kesetaraan gender yang mana berdasarkan survei Badan Pusat Statistik (BPS) Tahun 2021, Kabupaten Batola terbaik nomor satu di Kalsel.

“Jadi tahun 2022 ini, saya juga berharap Batola bisa kembali menjadi nomor satu di Kalsel,” pungkasnya. (DPRDKALSEL-NRH/RDM/RH)

Gedung Baru DPRD Banjarmasin Akan Dibangun, Ini Kata Legislatif

BANJARMASIN – Sebentar lagi akan dilaksanakan pembangunan gedung baru DPRD Kota Banjarmasin, dan saat ini prosesnya masih menunggu lelang fisik.

Kepada sejumlah wartawan, di ruang kerjanya, Wakil Ketua DPRD Banjarmasin Matnor Ali, pada Selasa (10/5) menjelaskan, usulan pembangunan Gedung Baru Dewan ini sejak tahun 2015 lalu, dan sekarang baru bisa terealisasi, untuk proses lelang manajemen konstruksi sudah selesai.

“Perkiraan estimasi waktu yang diberikan paling lambat minggu pertama bulan Juni 2022,” ucapnya

Disampaikan Matnor, dalam pengerjaan gedung baru DPRD Banjarmasin untuk proyek lelang jamak (multy years), sehingga tahun 2023 mendatang dapat berjalan lancar, dan bisa segera difungsikan. Terkait siapa yang nanti menjadi pemenang tender lelang, maka bisa melakukan kontrak dan merealisasikan pengerjaan fisik tersebut.

“Konstruksi pembangunan gedung baru DPRD Banjarmasin anggarannya sebesar Rp40 miliar,” kata Matnor

Politisi DPRD kota Banjarmasin ini menambahkan, rencananya gedung baru DPRD Banjarmasin akan dibangun tiga lantai. Pertama untuk basement atau parkir, kedua dibangun ruang komisi dan ketiga ruang pimpinan dewan serta ruang rapat serbaguna, dengan desain gajah menyusu dan bubungan tinggi sebagai konsep rumah banjar.

“Gedung lama tetap kami fungsikan,” tutupnya. (NHF/RDM/RH)

Lahan Pertanian di HST Diharapkan Tidak Semakin Berkurang

BANJARMASIN – Lahan pertanian di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) tidak semakin berkurang. Hal itu disampaikan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Gusti Rosyadi Elmi kepada wartawan, Selasa (10/5).

Pasalnya, menurut Rosyadi, berdasarkan data Dinas Pertanian dan Holtikultura Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), saat ini luas lahan pertanian di HST semakin berkurang setiap tahunnya. Kondisi ini ditengarai disebabkan akibat banyaknya alih fungsi lahan pertanian menjadi wilayah permukiman atau perumahan. Selain itu juga dikarenakan terjadinya beberapa kali bencana alam di wilayah tersebut.

Suasana Sosper Anggota DPRD Kalsel, Gusti Rosyadi Elmi di Desa Paya Besar Kabupaten HST.

“Pasca banjir bandang satu tahun yang lalu, kerusakan lahan pertanian yang rusak akibat banjir mencapai 11.231 hektar, ini menyebar di sepuluh kecamatan,” ungkapnya.

Kondisi ini, lanjut Rosyadi, dinilai sangat mempengaruhi untuk target hasil produksi pertanian di Kabupaten HST. Sejumlah lahan pertanian yang rusak tentunya akan berpengaruh terhadap hasil panen beberapa tahun ke depan, dikarenakan lahan pertanian tertutup lumpur tebal dan tak bisa digarap.

Oleh karena itu, Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menilai perlu ada upaya untuk meningkatkan kembali luasan lahan pertanian di wilayah HST. Apalagi saat ini sebagai komponen pendukung, Pemprov Kalsel memiliki Perda Nomor 2 Tahun 2014 tentang Perlindungan Lahan Pertanian Tanaman Pangan Berkelanjutan dimana dalam Perda ini mengamanahkan terkait jumlah minimal luasan lahan pertanian yang harus dimiliki Kabupaten HST.

“Dalam Perda ini, di pasal 12 ayat (2) huruf d mengamanatkan Kabupaten Hulu Sungai Tengah paling kurang seluas 29.000 hektar,” jelasnya.

Rosyadi berharap keberadaan perda ini mampu mencetak lahan pertanian dan menurunkan alih fungsi lahan pertanian menjadi pemukiman serta dapat menjadikan kabupaten HST menjadi daerah yang swasembada pangan.

Untuk diketahui, Anggota DPRD Kalsel Dapil IV wilayah Tapin, HSS dan HST ini menggelar sosialisasi Perda Nomor 2 Tahun 2014 yang diikuti puluhan peserta yang terdiri dari aparat desa, anggota Badan Permusyawaratan Desa, para ketua RT, pengurus langgar dan tokoh masyarakat di Desa Paya Besar Kecamatan Baru Benawa Kabupaten HST, Senin (9/5). Kegiatan ini menghadirkan narasumber yaitu Anggota DPRD Kabupaten HST, Laila Irnawati dan Kepala Desa Paya Besar Iberahim. (NRH/RDM/RH)

Harga Bawang Merah di Banjarmasin Naik

BANJARMASIN – Pasca Lebaran Idul Fitri, harga bawang merah mengalami kenaikan cukup tinggi. Kenaikan harga bawang merah ini terpantau di Pasar Tradisional Pekauman, Kota Banjarmasin, Rabu (11/5).

Norma salah satu penjual bawang merah di Pasar Pekauman mengatakan, naiknya harga bawang merah ini sudah terjadi sejak 4 hari lalu, atau setelah perayaan Hari Raya Idul Fitri lalu.

“Sudah 4 hari ini harga bawang merah mengalami kenaikan,” ungkapnya.

Menurut Norma, kenaikan harga bawang merah saat ini bekisar Rp45 ribu perkilo. Sebelumnya harga bawang merah dijual dikisaran Rp35 ribu perkilo.

Hal senada juga dikatakan Siti pedagang lainnya. Harga bawang merah untuk per karung atau masih kotor berkisar Rp35 ribu perkilo. Sedangkan, sebelumnya dijual berkisar Rp18 ribu perkilo.

“Sekarang harga bawang merah bersih dijual berkisar 45 ribu rupiah perkilo,” ucapnya.

Sehingga kenaikan harga saat ini cukup signifikan di Kota Banjarmasin.

Sementara itu, Kabid Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Banjarmasin Rakhman Norahim mengatakan, kosongnya pasokan bawang merah tersebut disebabkan, kekosongan bawang merah dari Setra Produksi.

“Penyebab kenaikan harga bawang merah di Kota Banjarmasin, salah satunya kosongnya pasokan bawang merah dari daerah setra produksi akibat belum masa panen,” ungkapnya.

Selain itu, lanjut Rakhman, naiknya harga bawang juga disebabkan transportasi yang mengalami kendala di Pulau Jawa.

“Kami berharap, kenaikan harga bawang merah ini dapat segera berlalu, dan harga bawang merah dapat normal kembali,” ucapnya. (SRI/RDM/RH)

Ribuan PPPK Jabatan Fungsional Guru SMA Sederajat di Kalsel Ucap Sumpah Jabatan

BANJARBARU – Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) melakukan pengambilan sumpah jabatan kepada Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) jabatan fungsional guru SMA, SMK, dan SLB, di SMA Banua Kalsel, Kabupaten Banjar, pada Rabu (11/5) pagi.

Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor (kanan), saat mengambil sumpah jabatan PPPK guru

Dalam sambutannya, Sahbirin mengucapkan selamat dan sukses kepada para pegawai yang telah mengambil sumpah jabatan. Terutama kepada PPPK di wilayah Banjarmasin, Banjarbaru, Kabupaten Banjar dan Barito Kuala, yang mengikuti pengambilan sumpah di SMA Banua Kalsel ini.

Menurutnya, baik PPPK maupun PNS sama pentingnya sebagai motor utama dalam pelaksanaan roda pemerintahan, terlebih di sektor pendidikan sebagai guru.

“Kita ketahui, guru merupakan ujung tombak dari suksesnya program pendidikan di negeri kita,” ucap Paman Birin (sapaan akrabnya).

Kesuksesan pembentukan generasi penerus bangsa, serta kesuksesan pembangunan dan kemajuan peradaban sebuah bangsa pun diakuinya, juga tidak terlepas dari dunia pendidikan.

Sehingga, Paman Birin berpesan kepada seluruh PPPK yang baru saja mengambil sumpah, agar dapat menjadi sumber teladan bagi bagi peserta didik.

“Jadilah guru yang profesional, berintegrasi, inovatif dan kreatif, serta jadilah teladan yang baik,” pesannya.

Di tempat sama, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kalsel, Muhammadun, mengapreasiasi Gubernur Kalsel, yang telah menyempatkan diri disela kesibukannya, untuk melakukan pengambilan sumpah tersebut.

“Alhamdulillah proses ini berjalan dengan cepat, dan Gubernur langsung yang melantiknya,” ucapnya.

Untuk diketahui, kegiatan ini dilaksanakan di tiga wilayah berbeda, diantaranya SMA Banua Kalsel, SMAN 1 Pelaihari, dan SMAN 1 Rantau, serta diikuti oleh sebanyak 1171 PPPK jabatan fungsional guru SMA, SMK, dan SLB dari seluruh kabupaten/kota se Kalsel.

Setelah mengikuti pengambilan sumpah, selanjutnya seluruh PPPK tersebut akan mulai bertugas sesuai penempatan yang telah ditetapkan oleh BAKN. (SYA/RDM/RH)

Gubernur Kalsel Buka Pelatihan CPNS Tahun 2022

BANJARBARU – Pembukaan pelatihan II dan III CPNS dilakukan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor di Aula Graha Kampus I Badan Pengembangan Sumberdaya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Kalsel pada Rabu (11/5), yang didampingi oleh Kepala BPSDMD Provinsi Kalsel Mujiyat.

Dalam sambutannya Gubernur Kalsel menyampaikan apresiasinya kepada BPSDMD Provinsi Kalsel yang telah menyelenggarakan Pelatihan dasar CPNS Golongan III angkatan I, II, III, IV, V, VI, VII, VIII, IX, dan Golongan II angkatan I tahun 2022 Lingkup Provinsi Kalsel dan Kabupaten-Kota Se-Kalsel. Menurut gubernur yang akrab disapa Paman Birin ini, perkembangan zaman selalu berubah dari tahun-ketahun, dan ditahun 2022 ini merupakan era digitalisasi yang dapat memudahkan sejumlah pekerjaan. Oleh karena itu BPSDM Provinsi Kalsel harus dapat menghadirkan Kurikulum yang sesuai dengan perkembangan zaman bagi peserta pelatihan.

Gubernur Kalsel saat memberikan kalung tanda dimulainya pelatihan peserta CPNS

“Pekerjaan kita akan lebih cepat dengan menggunakan digitalisasi, namun disisi lain digitalisasi seperti pedang bermata dua sehingga harus digunakan dengan sebenar-benarnya,” ungkap Paman Birin.

Paman Birin menambahkan, bagi Peserta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang mengikuti pelatihan, diharapkan akan menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang lebih propesisional, memiliki loyalitas yang tinggi, disiplin, dan memiliki Integritas. Sehingga Calon Pegawai Negeri sipil (CPNS) dapat melayani masyarakat dengan sepenuh hati dikarenakan tugas para Aparatur sipil negara (ASN) adalah memberikan pelayanan terbaik terhadap masyarakat.

“Pelatihan ini merupakan langkah awal untuk mengembangkan kopetensi dan kemampuannya dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tutup Paman Birin.

Sementara itu, dalam sambutannya Kepala BPSDMD Provinsi Kalsel Mujiyat menyampaikan, peserta pelatihan dasar CPNS Golongan III angkatan I, II, III, IV, V, VI, VII, VIII, IX, dan Golongan II angkatan I tahun 2022 Lingkup Provinsi Kalsel dan Kabupaten-Kota Se-Kalsel, terdiri dari sebanyak 397 peserta yang berasal dari 323 peserta golongan III dan 32 golongan II lingkup Provinsi Kalsel, ditambah sebanyak 34 golongan III dan 8 golongan II darj Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS). (MRF/RDM/RH)

RSD Idaman Banjarbaru Luncurkan Layanan Unggulan Thalasemia

BANJARBARU – Rumah Sakit Daerah (RSD) Idaman kota Banjarbaru kini memiliki layanan unggulan untuk para pasien Thalamessia. Layanan Hematologi Onkologi Anak ini diluncurkan dalam acara Hari Thalassemia Sedunia sekaligus peluncuran Layanan Hematologi Onkologi Anak (Thalasemia) RSD Idaman, Rabu (11/5).

Kepada sejumlah wartawan, Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru, Said Abdullah yang didampingi Komandan Yonif 623/BWU Mayor inf Dimas Yamma Putra, Direktur Poltekes Banjarmasin Mahpolah, dan Plt. Direktur RSD Idaman Banjarbaru dr. Danny Indrawardhana menyampaikan pihaknya bersama-sama saling bergandengan agar bisa memenuhi kebutuhan darah untuk pasien Thalasemia.

“Hari ini kami ingin memperlihatkan kepedulian kita kepada kota Banjarbaru bahkan Kalimantan Selatan, bahwa kita peduli terhadap pasien Thalassemia. Dan hari ini kita berkomitmen bekerjasama mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh para pasien Thalasemia. Terutama persoalan kurangnya stok darah untuk mereka,” jelas Said.

Menurutnya, kebutuhan akan darah yang jumlahnya mencapai 120 -160 kantong perbulan ini, tidak bisa diatasi sendiri oleh RSD Idaman Banjarbaru. Ketidakmampuan ini dapat diatasi jika adanya kerjasama seluruh pihak.

“Seluruh komponen di Banjarbaru, baik instansi vertikal, lembaga-lembaga pendidikan, atau komponen masyarakat lainnya, mari kita bekerjasama untuk turut peduli mengatasi persoalan pasien thalasemia ini,” ajaknya.

Hal senada juga disampaikan Plt. Direktur RSD Idaman Banjarbaru dr. Danny Indrawardhana. Menurutnya RSD Idaman merupakan satu dari dua rumah sakit di Kalimantan Selatan yang secara konsen menangani pasien Thalassemia.

“Jika melihat data di RSD Idaman, kebutuhan akan darah untuk pasien ini perminggunya bisa mencapai 30-40 kantong. Dan pasien kita tidak hanya dari Banjarbaru, tapi juga dari luar kota bahkan luar provinsi. Hal inilah kemudian kita tindak lanjuti dengan beberapa kali rapat, bahkan studi banding ke daerah yang memiliki layanan thalasemia, hingga akhirnya kita resmi membuka layanan ini yang ditunjang dengan adanya kita miliki dokter ahli yang menangani penyakit ini,” jelasnya.

Danny berharap, dengan tersedianya layanan Hematologi Onkologi Anak (Thalassemia) yang termasuk dalam layanan unggulan di RSD Idaman Kota Banjarbaru ini, dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.

“Kami berharap, layanan unggulan yang kami berikan ini dapat dimanfaatkan untuk masyarakat Banjarbaru dan sekitarnya, apabila memiliki masalah dengan gangguan darah seperti Thalasemia ini. Walau sebenarnya tidak hanya thalassemia yang ada dilayanan Hematologi Onkologi Anak ini, tapi juga persoalan Anemia Defisiensi Besi pada anak-pun ada di RSD Idaman ini,” harapnya. (RDM/RH)

Bangunan Tahap II SPAM Regional Banjarbakula Direncanakan Beroperasi Pekan Depan

BANJARBARU – Sejak selesai dibangun pada akhir 2021 lalu, kepemilikan konstruksi bangunan tahap II SPAM regional Banjarbakula masih di tangan Kementerian PUPR. Karena itu, hingga saat ini bangunan berkapasitas 500 liter per detik itu belum dapat dioperasikan.

Menurut Kepala Balai Pengelolaan Air Minum (BPAM) Banjarbakula, Muhammad Berty Nasir, melalui Konsultan Individual Pengelolaan Air, Ahmad Suriansyah, belum adanya serah terima dari pihak kepada Pemprov Kalsel akibat jadwal yang cukup padat oleh Kementerian PUPR.

Kendati demikian, Suriansyah mengungkapkan, Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) Banjarbakula tahap II tersebut akan beroperasi mulai pekan depan, melalui pengoperasionalan sementara oleh Kementerian PUPR kepada Pemprov Kalsel.

Konsultan Individual BPAM Banjarbakula, Ahmad Suriansyah

Jika tahap II tersebut sudah beroperasi, sebanyak 350 liternya akan didistribusikan ke PDAM Intan Banjar.

“Total distribusi kepada PDAM Intan Banjar nantinya sebesar kurang lebih 600 liter perdetik,” terangnya kepada wartawan, Selasa (10/5).

Tambahan kapasitas sebesar 500 liter per detik ini, membuat total kapasitas yang dapat dihasilkan oleh SPAM Banjarbakula mencapai 750 liter per detik.

Dengan adanya tambahan kapasitas sebesar itu, menurut Suriansyah, maka jumlah Sambungan Rumah (SR) juga dapat meningkat sebanyak 40.000 SR kepada tiga wilayah layanan, yaitu Kabupaten Banjar, Tanah Laut, dan Kota Banjarbaru.

“Jadi, ini dilakukan untuk mengembangkan dan meningkatkan pelayanan masyarakat kita di wilayah Banjarbakula,” jelasnya.

Setelah dilakukan uji coba pada Desember 2021 lalu, Suriansyah mengakui, konstruksi tahap II masih perlu disempurnakan lagi.

“Mungkin sambil beroperasi nanti kita benahi,” tutupnya. (SYA/RDM/RH)

Pererat Silaturahmi, Dispar Kalsel Gelar Halal Bi Halal

BANJARMASIN – Guna mempererat tali silaturahmi, pasca libur dan cuti lebaran, Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Selatan menggelar halal bi halal, di Aula kantor Dispar Kalsel, Jalan S Parman, Selasa (10/5).

Menurut Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Selatan, Muhammad Syarifuddin, momentum ini diikuti seluruh jajaran Dinas Pariwisata dan juga mengundang pejabat Dispar Kalsel yang telah di mutasi atau promosi.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Selatan, Muhammad Syarifuddin

“Kita akan terus menjaga hubungan ini, bukan hanya dengan jajaran Dispar, namun pejabat yang mutasi ataupun mendapat promosi,” ungkapnya.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Selatan, memberikan bingkisan sebagai kenang-kenangan bagi pejabat yang mutasi untuk promosi

Disampaikan Syarifuddin, dengan sudah berakhirnya libur panjang dan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1443 H ini, pihaknya meminta kepada seluruh jajaran Dinas Pariwisata Kalimantan Selatan, untuk terus meningkatkan kinerja dalam rangka memajukan sektor pariwisata di Banua.

“Dengan dipererat tali silaturahmi, dapat memberikan kinerja lebih baik lagi, terutama di sektor pariwisata, agar perekonomian terus bangkit dan berjalan normal sedia kala,” tutur mantan Pjs Bupati Kotabaru.

Lebih lanjut Syarifuddin menambahkan, dalam waktu dekat, pihaknya akan menggelar pemilihan Putra Putri Pariwisata Kalimantan Selatan, saat ini masing-masing Kabupaten dan Kota sudah memberikan rekomendasi perwakilan Putra Putri Pariwisata. Namun masih kurang koutanya, sehingga dibuka audisi untuk umum yang dimulai 9 – 17 Mei 2022 mendatang.

Selain itu, pihaknya mulai mempersiapkan materi dan konsep bagi 20 pasangan Putra Putri Pariwisata Kalsel yang terpilih nanti, diantaranya pembekalan berbagai macam pengetahuan khusus tentang Geopark Meratus, serta mengundang Putri Pariwisata Indonesia, untuk memberikan coaching clinic, terkait pengetahuan kecantikan dan pembentukan karakter.

“Rencananya ada 40 peserta terdiri dari 20 putra, 20 putri untuk mengikuti kompetisi, setelah nanti terpilih 20 pasangan peserta, kita akan adakan karantina terbuka dan tertutup bagi Putra Putri Pariwisata Kalsel,” tutupnya. (NHF/RDM/RH)

Exit mobile version