TP PKK Kalsel Dukung Pelaksanaan Gowes Geopark Meratus Untuk Tingkatkan Pariwisata

BANJARMASIN – Tim Penggerak PKK Kalsel dukung pelaksanaan Gowes Geopark Meratus untuk meningkatkan pariwisata di Banua.

Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Selatan Raudatul Jannah menyampaikan, dilaksanakan kegiatan Gowes Geopark Meratus ini sebagai ajang untuk mempromosikan destinasi wisata di Kalimantan Selatan.

Ketua TP PKK Kalsel Raudatul Jannah

“Karena kawasan Kiram Park ini masuk dalam kawasan Geopark Meratus. Sehingga, ajang gowes untuk memperkenalkan wisata yang ada di kawasan Kiram,” ungkap Raudatul Jannah.

Dengan, lanjutnya, bersepeda merupakan salah satu sarana upaya untuk bisa meningkatkan pola hidup sehat.

“Gowes Geopark Meratus ini dapat menikmati keindahan alam serta udara yang alami dikawasan Kiram, Kabupaten Banjar,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, warga di Provinsi Kalimantan Selatan diajak untuk menjaga gaya hidup sehat dengan berolahraga.

“Olahraga merupakan salah satu kegiatan untuk gaya hidup sehat, tentunya langkah ini antisipasi pencegahan daripada pengobatan,” ucap Raudatul Jannah.

Dengan bersepeda merupakan salah satu upaya untuk menjalankan gaya hidup sehat, untuk menjaga kebugaran tubuh.

“Tubuh yang bugar maka seseorang tidak mudah sakit. Sehingga, produktivitas selalu terjaga. Untuk turut membangun Banua,” ujarnya. (SRI/RDM/RH)

FWBPT 2024 Sukses Digelar Selama 4 Hari

BANJARMASIN – Festival Wisata Budaya Pasar Terapung Kalimantan Selatan 2024, Sukses digelar selama 4 hari.

Dalam sambutan yang dibacakan Kepala Dinas Pariwisata Kalimantan Selatan Muhammad Syarifuddin, diwakili Plh Kepala Dispar Kalsel Muhammad Noor, pada Sabtu (17/8) malam mengatakan, Festival Wisata Budaya Pasar Terapung Kalimantan Selatan telah dikunjungi 16 ribu pengunjung, selama 4 hari pelaksanaan terhitung sejak 14 – 17 Agustus. Dimana, telah mencerminkan gaya hidup masyarakat Banjar sejak zaman dahulu, adanya akitvitas jual beli yang sering dilakukan di atas perahu.

Plh Kadispar Kalsel, Muhammad Noor, saat memberikan sambutan

“Pelestarian budaya lokal merupakan salah satu strategi untuk meningkatkan daya tarik pariwisata di Banua,” ucapnya

Disampaikan Muhammad Noor, pihaknya sangat berterimakasih dukungan stakeholder terutama Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, terkait dalam penyelenggaran festival wisata budaya pasar terapung 2024. Ia meminta, semua generasi muda akan mengenal budaya di Banua, dengan melibatkan dalam melestarikan.

“Agenda rutin tahunan ini sebagai bentuk rasa syukur dan hiburan kepada masyarakat di Kalsel,” jelasnya

Suasana Parade Kelotok Hias di Sungai Martapura Banjarmasin

Untuk diketahui, penutupan festival wisata budaya pasar terapung 2024, dimeriahkan dengan parade kelotok hias yang diikuti oleh SKPD dan lembaga vertikal lingkup Pemprov Kalsel, dan kesenian wayang Banjar, sekaligus penyerahan hadiah stand kampung banjar terbaik diraih dari Kabupaten Kotabaru, gelaran dipusatkan di Pal Nol Banjarmasin. (NHF/RDM/RH)

Meriahkan HUT ke 79 RI, Ribuan Warga Banjarmasin Ikuti Jalan Santai Yang Digelar Paman Yani

BANJARMASIN – Jalan santai (funwalk) dalam rangka merayakan HUT ke-79 Kemerdekaan RI yang digelar Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalsel, Muhammad Yani Helmi diikuti lebih dari 1.400 peserta, Minggu (18/8).

Sebelumnya, ribuan peserta jalan santai bersama Wakil Rakyat yang akrab disapa Paman Yani ini menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Kemudian pada jam 07.30 WITA, para peserta dilepas langsung oleh Paman Yani didampingi istri, Yuana Dewi Yani Helmi.

Dengan semangat, para peserta beserta Paman Yani sekeluarga menyusuri jalan Sungai Jingah menuju Taman Satwa Jahri Saleh dan finish di tempat semula.

Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalsel, Muhammad Yani Helmi

“Warga yang ikut jalan santai ini dari kampung Sungai Jingah, Surgi Mufti, Sultan Adam, Sungai Andai, Muara Kuin, Alalak, Sungai Baru dan sejumlah kawasan di Banjarmasin,” jelasnya.

Tak sekadar olahraga, Paman Yani berharap melalui jalan santai ini dapat menguatkan rasa kebersamaan, persatuan dan nasionalisme antar warga, khususnya di kawasan Sungai Jingah.

“Dengan agenda tahunan ini, semakin mempererat persatuan kita dalam bingkai kebersamaan membangun Banua untuk menyemarakkan Hari Kemerdekaan RI,” jelasnya.

Salah satu warga yang beruntung mendapatkan sepeda listrik

Jalan santai berakhir seru dengan pengundian berbagai hadiah menarik bernilai puluhan juta rupiah. Mulai dari aneka perabotan rumah tangga, penanak nasi, kipas angin, mesin cuci, lemari es, televisi, sepeda listrik hingga umroh. (NRH/RDM/RH)

Dinsos Kalsel Gelar Berbagai Lomba Untuk Semarakkan HUT ke 79 RI

BANJARMASIN – Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Kalimantan Selatan menggelar berbagai lomba dalam rangka menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 79 Republik Indonesia.

Lomba dalam memeriahkan HUT ke 79 RI dan Hari Jadi ke 74 Provinsi Kalsel dimulai dengan Lomba Gerak Jalan Santai Keluarga Besar Dinsos Kalsel yang dilepas langsung oleh Sekretaris Dinsos Kalsel, Murjani pada pukul 09.00 wita di halaman kantor Dinsos Kalsel, Sabtu (17/8).

Rute gerak jalan santai dimulai dari halaman kantor Dinsos Kalsel di Jalan Suprapto Banjarmasin. Kemudian menyusuri jalan Merdeka – Jalan Lambung Mangkurat – Jalan AS Musaffa dan kembali ke halaman kantor Dinsos Kalsel.

Lomba Balogo di halaman kantor Dinsos Kalsel

Kepala Bidang Penanganan Bencana Dinsos Kalsel, Achmadi menjelaskan kegiatan lomba ini rutin dilakukan setiap tahun. Selain jalan santai, lanjutnya, juga digelar lomba kelereng, lomba balogo, lomba catur, lomba makan kerupuk, lomba domino dan lomba-lomba lainnya.

Kabid Penanganan Bencana Dinsos Kalsel, Achmadi

“Ini merupakan bentuk kegembiraan, kebersamaan dan kegotongroyongan kita dalam rangka memperingati Hari Jadi ke 74 Provinsi Kalsel dan HUT ke 79 RI,” jelasnya.

Achmadi mengungkapkan Dinsos Kalsel juga menyediakan berbagai hadiah menarik untuk para peserta lomba yang beruntung, seperti sepeda gunung, mesin cuci, kompor gas, kipas angin, penanak nasi dan berbagai hadiah menarik lainnya.

“Banyak sekali hadiah-hadiah yang kami sediakan untuk keluarga besar Dinsos Kalsel yang berlomba pada hari ini,” terangnya.

Melalui kegiatan lomba ini, diharapkan kebersamaan dan patriotisme di kalangan keluarga besar Dinsos Kalsel semakin terjalin erat.

“Lomba-lomba ini merupakan salah satu bentuk kekompakan, kegotongroyongan, kebersamaan, rasa bangga memiliki Indonesia dan bagian dari Banua tercinta yang harus diteruskan kepada generasi selanjutnya,” tuturnya.

Suasana keakraban dan kebersamaan juga terasa, dimana panitia menyajikan santapan ubi dan pisang goreng serta minuman bagi keluarga besar Dinsos Kalsel. (NRH/RDM/RH)

Sekwan Kalsel Ajak Jajarannya Maknai HUT ke 79 RI Sebagai Refleksi Diri

BANJARMASIN – Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan melaksanakan Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia dengan penuh hikmat, pada Sabtu (17/8).

Dalam kesempatan ini, Sekretaris DPRD Provinsi Kalsel, Muhammad Jaini bertindak sebagai Pembina Upacara. Ia berharap di momentum berharga ini, seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Sekretariat DPRD Kalsel bisa merefleksikan diri.

Suasana Upacara HUT ke 79 RI di halaman kantor DPRD Kalsel

Selain itu, Muhammad Jaini juga mengajak seluruh peserta upacara turut mendoakan para pejuang dan pahlawan Republik Indonesia yang telah gugur, maupun juga yang masih mendarmabaktikan diri mereka pada negara ini.

“Sesuai dengan tema hari Hari Ulang Tahun Reublik Indonesia kali ini, yaitu ‘Nusantara Baru, Indonesia Maju’ mudah-mudahan ini bisa kita realisasikan dan juga harus terparti di dalam jiwa kita sehingga kita bisa lebih memaknai hari kemerdekaan ini,” jelasnya.

Upacara dilaksanakan di halaman gedung “Rumah Banjar”, upacara ini dipimpin oleh Muhammad Fatih Akhyel Wirandi dan yang mendapat kehormatan untuk mengibarkan bendera Merah Putih, yaitu Rafael Citra Ditama, Aditya Ocean Pratama, dan M. Amin Al-Isra. (ADV-NRH/RDM/RH)

Persiapan Kirab Merah Putih ke-5 Hampir 100 Persen

BANJARBARU – Persiapan penyelenggaraan Kirab Merah Putih ke-5 Tahun 2024 sudah hampir 100 persen. Kirab yang akan dilaksanakan Sabtu (24/8), itu diperkirakan bakal diikuti oleh 10.000 riders dari berbagai daerah.

Suasana rapat finalisasi persiapan Kirab Merah Putih ke-5 di Aberani Sulaiman Setdaprov Kalsel

Hal itu diketahui dalam rapat finalisasi Kirab Merah Putih ke-5, di Ruang Aberani Sulaiman Setdaprov Kalsel, Banjarbaru, Senin (19/8).

Sekdaprov Kalsel, Roy Rizali Anwar, memimpin rapat tersebut meminta seluruh setiap masing-masing penanggungjawab bidang bisa memastikan kegiatan berjalan lancar.

“Pastikan persiapan mulai dari jalur start hingga finish berjalan lancar,” tegasnya.

Roy menjelaskan, Kirab tahun ini berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya. Mulanya jalur Kirab dimulai dari Siring Nol Kilometer Banjarmasin menuju Kiram, namun pada tahun ini jalur lintasnya dari Kodim 1002/Tanah Bumbu menuju Desa Awang Bangkal Kabupaten Banjar.

“Rute yang dilewati yakni dari Makodim 1002/Tanah Bumbu melintasi Desa Mantewe, Desa Kahelaan, Sungai Pinang, Tiwingan Lama, Aranio dan berakhir di Alam Roh 24 Kiram,” jelasnya.

Perubahan jalur itu, lanjut Roy, untuk memastikan jalan bebas hambatan Banjarbaru-Batulicin bisa dilewati oleh roda dua.

“Sekaligus kita juga akan meresmikan jalan tersebut pada Kirab nanti,” ungkapnya.

Sementara itu, Kasrem 101/Antasari Kolonel Inf Hari Santoso, berharap semua pihak yang terlibat bisa melaksanakan tugas dengan maksimal, termasuk peran serta masyarakat dalam mendukung pelaksanaan ini.

“Tinggal bagaimana teknis di lapangan nanti, semoga bisa berjalan sukses dan lancar,” harapnya.

Hari Santoso mengungkapkan, Kirab Merah Putih terbuka untuk masyarakat umum secara gratis. Bahkan kegiatan berupa lintas jalan menggunakan roda dua itu, berhadiah utama 4 tiket Umroh dan 10 unit sepeda motor.

“Silakan bagi masyarakat yang ingin mengikuti Kirab Merah Putih, yang terpenting harus tertib dalam berkendara nanti,” pesannya.

Diketahui Kirab Merah Putih ke-5 akan dirangkai dengan berbagai kegiatan lain seperti peresemian sekolah. Sepanjang rute perjalanan akan ada empat rest area yang dilengkapi snack dan minuman untuk peserta. (SYA/RDM/RH)

Tingkatkan Persaudaraan RSGM Gusti Hasan Aman Kalsel Gelar Berbagai Lomba

BANJARMASIN – Dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kalsel ke-74, Hari Kemerdekaan RI ke-79 dan HUT RSGM ke-11, RSGM Gusti Hasan Aman Kalimantan Selatan menggelar berbagai macam lomba.

Foto bersama : Direktur RSGM Gusti Hasan Aman Kalsel didampingi Dekan FKG ULM dan pemenang lomba poster

Kepada wartawan, Direktur RSGM Gusti Hasan Aman Kalsel Teguh Hadianto, akhir pekan tadi mengatakan, dalam rangka memeriahkan event tersebut, pihaknya menggelar berbagai macam lomba. Di mana, puncaknya pada tanggal 17 Agustus seperti lomba makan kerupuk, memasukkan paku dalam botol, dan kelereng di halaman RSGM Gusti Hasan Aman. Kemudian dilanjutkan di Aula lantai V lomba menyanyi serta fashion show bertemakan “merah putih”.

Direktur RSGM Gusti Hasan Aman Kalsel, Teguh Hadianto

“Lomba ini merupakan event tahunan yang selalu kita gelar,” ucapnya

Disampaikan Teguh, berbagai lomba sendiri telah diikuti seluruh pegawai baik para dokter, ASN maupun tenaga kontrak. Selain itu, untuk umum seperti lomba membuat poster ilmiah, mengangkat tema “Gerakan kebiasaan sehat untuk kesehatan gigi dan mulut” dengan tiga kategori SMA sederajat, Mahasiswa S1 dan Profesi. Ia berharap, dapat semakin mempererat persaudaraan seluruh pegawainya.

“Untuk di media sosial juga digelar lomba cara mencuci tangan dengan benar,” jelasnya

Sementara itu, Juara pertama lomba poster tingkat SMA dari SMA Global Islamic Boarding School, Habibah Tussaniah menambahkan, pihaknya sangat bersyukur bisa memenangkan lomba ini. Terkait isinya tentang penyakit penyebab kerusakan gigi dan mulut. Dengan perlombaan ini, merupakan wadah mengembangkan minat dan bakat di dunia desain dan visual.

“Semoga perlombaan ini bisa terus diadakan, agar para pelajar dapat mengembangkan ilmu terutama di dunia visual,” tutupnya.

Untuk diketahui, puncak kemeriahan juga digelar pemotongan tumpeng, sekaligus pemberitaan hadiah para juara, kegiatan dihadiri Dekan FKG ULM serta seluruh jajaran RSGM Gusti Hasan Aman Kalsel. (NHF/RDM/RH)

Cek Langsung Jalan Bebas Hambatan Batulicin-Banjarbaru, Paman Birin Pastikan Kesiapan Kirab Merah Putih 2024

BANJARBARU – Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor atau Paman Birin melakukan pengecekan langsung kondisi jalan bebas hambatan Batulicin – Banjarbaru pada Minggu (18/8) dinihari.

Kondisi jalan by pass yang akan dilintasi peserta Kirab Merah Putih

Pengecekan yang dilakukan Gubernur dua periode ini, untuk memastikan kesiapan pelaksanaan Kirab Merah Putih ke-5 dalam rangkaian Hari Jadi (Harjad) ke-74 Provinsi Kalsel dan HUT ke-79 Kemedekaan RI Tahun 2024.

Kirab Merah Putih ke-5 Tahun 2024 pada tahun ini, mengambil rute dari Kota Batulicin Kabupaten Tanah Bumbu menuju Banjarbaru yang akan finish di Alam Roh 24, Kiram Park dan melintasi jalan yang saat ini dalam proses pengerjaan yakni Mantewe Batulicin Kabupaten Tanah Bumbu menuju kawasan Kiram Park Kabupaten Banjar.

Infrastruktur jalan sepanjang kurang lebih 104 kilometer yang dibangun Pemerintah Provinsi Kalsel di bawah kepemimpinan Gubernur Paman Birin ini, merupakan akses jalan baru dan menjadi alternatif jalan menuju kota Batulicin Kabupaten Tanah Bumbu. Jarak tempuh kedua kota ini menjadi lebih cepat, antara 2,5 hingga 3 jam perjalanan, yang biasanya ditempuh kurang lebih 6 jam perjalanan dari kota Banjarmasin.

“Alhamdulillah ruas jalan yang akan dilalui rombongan Kirab Merah Putih Insya Allah nanti tanggal 24 Agustus, saat ini pengerjaannya hampir selesai dan sudah bisa dilalui roda 4 maupun roda dua,” ujar Paman Birin dengan rasa senang disela – sela perjalanan ke Batulicin dari Banjarbaru.

Meskipun dapat dilalui dengan lancar, Paman Birin tetap mengingatkan agar yang utama memperhatikan keselamatan saat berada di jalan.

“Tapi bagaimanapun juga yang namanya berkendara, kehati-hatian dan keselamatan tetap yang utama. Terlebih lagi beberapa jembatan dan Box Culvert saat ini masih dalam tahap pengerjaan,“ungkap Paman Birin menambahkan.

Sementara itu, berdasarkan penjelasan teknis dari Kadis PUPR Provinsi Kalsel, Ahmad Solhan,saat ini tengah proses tahap akhir pengerjaan kira-kira hampir 93 persen semua jalan seluruhnya sudah aspal.

“Jalan hampir rampung dan yang tertinggal hanya ada 2 jembatan rangka baja yang perkiraan selesai pada Desember, sama box culvert. Box culvert yang sedang proses pengerjaan tersisa 5 lagi dari total 37 yg di kerjakan,” jelasnya.

Perlu diketahui, Kirab Merah Putih 2024 rencananya akan diikuti sepuluh ribu riders dari berbagai komunitas sepeda motor dalam rangka memeriahkan hari jadi provinsi Kalsel dan HUT RI, sembari mencoba ruas jalan baru Batulicin menuju kawasan Kiram Park. (BIROADPIM-RIW/RDM/RH)

Kontingen Porwanas Mulai Berdatangan ke Kalsel

BANJARBARU – Kontingen PWI Provinsi yang mengikuti Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) mulai berdatangan, Senin (19/8). Kedatangan para atlet di Bandara Syamsuddin Noor disambut langsung Sekretaris PWI Kalsel, Toto Fachrudin didampingi Wakil Ketua Bidang Pendidikan Kiki Arianzah beserta panitia Porwanas PWI Kalsel.

Sekretaris PWI Kalsel Toto Fachrudin didampingi Wakil Ketua Bid Pendidikan PWI Kalsel Kiki Arianzah

Kontingen atlet DKI Jakarta merupakan kontingen pertama yang datang. Dilanjutkan dengan kontingen Jawa Timur dan disusul kontingen Nusa Tenggara Barat (NTB).

Kontingen lainnya yang datang pada Senin (19/8) adalah Kalimantan Timur, Surakarta, Lampung, Bengkulu, Sulteng, Yogyakarta, Aceh, Bali, Jawa Barat, Sulut, Banten, Sumsel, Sumut, Kepulauan Riau, Gorontalo, Sumut, Riau, Kalimantan Utara, Kalbar, Jambi, Jawa Timur, NTT.

“Hari ini puncak kedatangan peserta dari beberapa kontingen provinsi. Semoga mereka berkenan dengan sambutan dari PWI Kalsel,” harap Sekjen PWI Kalsel, Toto Fachrudin.

Ketua Seksi Wartawan Olahraga (Siwo) PWI Jawa Timur, M. Erwin mengaku bersyukur dapat mendarat di Bumi Lambung Mangkurat.

“Alhamdulillah perjalanan lancar. Semoga kita bisa berlaga di Porwanas dengan sehat dan semangat meraih prestasi dan kebersamaan,” kata Erwin.

Hal senada diutarakan Wakil Ketua Siwo PWI Jawa Timur, Reza Riduan. Ia mengaku ini bukan kali pertama menginjakkan kaki di Bumi Lambung Mangkurat. “Ini merupakan kali keempat,” sebutnya.

Riduan optimis, 70 atlet PWI Jatim yang bertanding dapat menyabet juara umum dalam event olahraga tahunan ini. “Cabor unggulan seperti e-sport dan futsal persiapannya sudah sangat maksimal,” ungkapnya.

Sementara Ketua PWI Kalsel, Zainal Helmie juga berharap kemeriahan Porwanas di Kalimantan Selatan bisa dirasakan semua kontingen. “Kami berusaha memberikan pelayanan yang maksimal. Semoga seluruh kontingen berkenan dan merasa senang serta bertanding dengan semangat dan sportif,” ujar Helmie. (PWI.KALSEL/SRI/RDM/RH)

Pj Sekda Banjarbaru Nurliani, Pimpin Upacara Serenade HUT ke-79 RI

BANJARBARU – Pemerintah Kota Banjarbaru menggelar upacara penurunan bendera HUT Kemerdekaan ke -79 Republik Indonesia, di lapangan dr Murjani, Sabtu (17/8) sore.

Sebelum penurunan bendera, dilangsungkan upacara serenade yang dipimpin Penjabat (Pj) Sekda Nurliani Dardie didampingi ajudan Muhammad Nor Ikhsan.

“Upacara serenade ini, diisi dengan nyanyian lagu-lagu nasional yang dibawakan paduan suara PGRI Kota Banjarbaru dan penampilan marching band Diva Swara Dharma Banjarbaru,” ungkap Nurliani, usai acara.

Setelah serenade selesai, kegiatan dilanjutkan dengan upacara penurunan bendera Merah Putih.
Penurunan bendera dipimpin inspektur upacara Ketua DPRD Fadliansyah Akbar.

Ketua DPRD Banjarbaru menggantikan Wakil Wali Kota Wartono yang dikabarkan mendadak sakit.
Sekadar diketahui, serenade adalah istilah umum yang merujuk kepada nyanyian atau alunan musik untuk memberikan penghormatan pada sore hari. Biasanya dibawakan oleh banyak orang, bisa dalam bentuk paduan suara, nyanyian tunggal, atau kelompok musik (ensembel, orkes simfoni).

Di Indonesia, serenade kerap kali ditambahkan sebagai bagian dari upacara perayaan hari peringatan kemerdekaan Republik Indonesia, yang ditampilkan setelah upacara penurunan bendera selesai.
Lagu perjuangan, lagu nasional, dan lagu bertema patriotisme nasionalisme yang dinyanyikan dalam serenade bertujuan untuk mengenang para pahlawan yang telah gugur di medan perang dalam rangka ikut memerdekakan Indonesia. Selain itu juga untuk membangkitkan semangat seluruh generasi dalam rangka mengisi kemerdekaan. (RILIS/RDM/RH)

Exit mobile version