BANJARBARU – Gubernur Kalsel, H. Muhidin, melalui Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Kalsel, Ahmad Bagiawan, bersama Kapolda Kalsel dan Danrem 101/Antasari, hadiri kegiatan secara virtual groundbreaking serentak pembangunan perumahan bagi anggota Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
Acara yang digelar di Perumahan Graha Praja Idaman Jl. Trans Gunung Kupang, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, pada Selasa (4/3) siang ini, dalam rangka mendukung salah satu dari 8 misi Asta Cita Pemerintahan Prabowo-Gibran, yaitu Program 3 Juta Rumah, groundbreaking pembangunan perumahan subsidi Ayyasa Residence di Karawang Timur, Jawa Barat, dipimpin langsung oleh Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, yang turut melakukan peletakan batu pertama. Acara ini juga disaksikan secara virtual oleh 34 Kepolisian Daerah (Polda) se-Indonesia, termasuk jajaran pemerintah daerah dan unsur TNI-Polri yang turut mendukung program ini.
Menteri Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait mengungkapkan bahwa dari total target penyediaan rumah subsidi untuk Polri pada 2025 sangat membantu pihaknya dalam pelaksanaan Program 3 Juta Rumah. Selain itu, pembangunan rumah subsidi bagi anggota Kepolisian Republik Indonesia (Polri) akan diprioritaskan bagi personel yang memenuhi syarat kepemilikan rumah subsidi. Namun, juga membuka peluang bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) untuk dapat memiliki hunian tersebut.
“Pembangunan rumah subsidi ini utamanya diperuntukkan bagi anggota Polri yang memenuhi persyaratan kepemilikan rumah subsidi. Namun, kami juga tidak menutup kemungkinan bagi masyarakat berpenghasilan rendah lainnya untuk membeli rumah ini, sesuai dengan regulasi yang berlaku,” Ucap Maruarar, secara virtual.
Untuk Kalsel sendiri, Berdasarkan data terbaru, jumlah personel Polda Kalsel mencapai 10.369 orang, Dari jumlah tersebut, sebanyak 7.553 personel (72,84%) telah memiliki rumah, sementara 2.816 personel (27,16%) masih belum memiliki hunian tetap. Pada tahap ini, pembangunan perumahan untuk Polri dan ASN Polri ditargetkan mencapai 631 unit yang tersebar di enam kabupaten/kota di Kalimantan Selatan, dengan rincian yaitu Kota Banjarbaru sebanyak 134 unit, Kabupaten Banjar sebanyak 122 unit, Kabupaten Tapin sebanyak 90 unit, Kabupaten Hulu Sungai Utara sebanyaj 51 unit, Kabupaten Balangan sebanyak 150 unit dan Kabupaten Kotabaru unit 84 unit.
Mewakili Gubernur Kalsel, Muhidin, Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Kalsel, Ahmad Bagiawan, menyampaikan bahwa pembangunan ini merupakan langkah penting dalam pemenuhan kebutuhan hunian bagi anggota Polri dan Aparatur Sipil Negara (ASN) Polri di Provinsi Kalsel.
“Tentu Gubernur Kalsel, H. Muhidin, sangat mengapresiasi kegiatan ini dan mendukung penuh, termasuk dengan keterlibatan sektor perbankan seperti Bank BTN serta Asabri, guna memastikan kelancaran kepemilikan rumah bagi anggota Polri dan ASN Polri,” ucap Ahmad Bagiawan.
Selain itu, Bagiawan berharap pembangunan ini dapat berjalan lancar dan tepat waktu sehingga segera dapat dimanfaatkan oleh para anggota Polri dan ASN Polri yang membutuhkan hunian.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap anggota Polri dan ASN Polri memiliki akses terhadap hunian yang nyaman dan layak. Ini adalah bentuk penghargaan atas dedikasi mereka dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kalsel,” tutup Bagiawan. (MRF/RDM/RH)

