Komisi IV DPRD Kalsel Dorong Penambahan Tenaga Penyuluh Gizi Untuk Penanganan Sunting
1 min readBatola – Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) mendorong penambahan tenaga penyuluh gizi untuk percepatan penanganan kasus stunting. Hal itu disampaikan Ketua Komisi IV DPRD Kalsel, Muhammad Lutfi Saifuddin, usai melakukan kunjungan kerja ke salah satu puskesmas di Kecamatan Rantau Badauh, baru-baru tadi.
Lutfi menjelaskan dalam pertemuan tersebut terungkap bahwa minimnya tenaga penyuluh gizi merupakan salah satu faktor kendala dalam upaya menurunkan angka stunting di Kalsel. Untuk langkah lanjutnya, Lutfi menjelaskan pihaknya akan melakukan koordinasi kepada pemerintah kabupaten setempat guna mencari solusi terbaik.
“Insya Allah dalam waktu dekat, kami akan berkunjung ke Pemkab Batola untuk mengetahui kondisi riil di lapangan dan mencasi solusi terkait kekurangan tenaga penyuluh gizi,” tambahnya.
Hal senada juga disampaikan Anggota Komisi IV DPRD Kalsel, Asbullah. Ia menambahkan dalam pertemuan tersebut, pihaknya banyak memperoleh masukan dari para pejabat di Puskesmas setempat, terkait program kesehatan khususnya stunting yang sudah dilakukan dan akan dijalankan kedepan.
“Ke depan kita akan coba mendorong untuk perbaikan,” tuturnya.
Rombongan Komisi IV DPRD Kalsel diterima Kepala Sub Bagian Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Rantau Badauh, Rosmawati dan Kepala Puskesmas Rantau Badauh, Rusdiani beserta jajarannya. Mereke mengaku bersyukur atas kehadiran wakil rakyat tingkat provinsi dalam kaitan mendorong perbaikan kesehatan masyarakat, khususnya terkait masalah stunting. (ADV-NRH/RDM/APR)