13 Desember 2024

LPPL Radio Abdi Persada 104,7 FM

Bergerak Untuk Banua

MTQ Nasional XXIX Ditutup, Jawa Timur Raih Juara Umum

2 min read

Wamenag RI, Zainut Tauhid Sa'adi, saat memberikan sambutan penutupan MTQ XXIX

BANJAR – Setelah kurang lebih sepekan pelaksanaannya di Kalimantan Selatan (Kalsel), Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional XXIX akhirnya resmi ditutup di Astaka Utama Kiram Park, Kabupaten Banjar, Selasa (18/10) malam, oleh Wakil Menteri Agama (Wamenag) RI, Zainut Tauhid Sa’adi.

Penutupan MTQ Nasional XXIX di Astaka Utama Kiram Park, Kabupaten Banjar, ditandai dengan penekanan sirine dan pelepasan kembang api

Proses penutupan MTQ Nasional XXIX ditandai penekanan tombol sirine oleh Wamenag didampingi Gubernur Kalsel Sahbirin Noor, dilanjutkan pelepasan kembang api. 

Dalam sambutannya, Wamenag mengatakan pemerintah akan terus berkomitmen memberikan bimbingan dan fasilitasi bagi pengembangan MTQ dan berbagai perangkatnya agar lebih baik lagi di masa depan. 

“Kita tentu bangga dengan hadirnya LPTQ, pesantren, lembaga tahfidz dan sejenisnya yang begitu luar biasa menjadi rumah bagi generasi masa depan kita,” ujarnya.

Jika dilihat lebih jauh, menurut Wamenag, seluruh proses yang dilibatkan dalam rangkaian MTQ dari tingkat kecamatan hingga nasional, bahkan internasional, sangat berkaitan erat dengan pembangunan nasional.

Pembangunan ini, lanjutnya, meniscayakan kesiapan SDM yang berkarakter, berwawasan luas, dan kompeten.

“Ketiganya telah diperankan dalam setiap event MTQ. Para calon pemimpin masa depan dibekali dengan wawasan Al-Qur’an dan ditempa dengan spirit keberislaman yang moderat,” terangnya.

Event MTQ diakuinya tidak hanya dalam perspektif seremonial. Jauh dari itu, sportivitas, kerja sama, saling menghormati, saling membantu dan saling merangkul adalah karakter MTQ yang menjadi nilai agung.

“Bahwa MTQ mengajarkan kita untuk senantiasa dekat dengan Al-Qur’an dan menjabarkannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” tuturnya.

Sementara Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, mengucapkan apresiasi yang sangat tinggi kepada seluruh kafilah pecinta Al-Qur’an di Indonesia serta semua pihak yang terlibat atas dukungan dan partisipasinya dalam menyukseskan MTQ di Kalsel.

“Bagi Kalsel setelah penantian selama 50 tahun penyelenggaraan MTQ terasa telah terobati. Kami harap fasilitas yang diberikan kiranya memberikan kepuasan tersendiri bagi seluruh kafilah,” ucapnya.

Sebagai kitab suci yang sempurna, menurut Sahbirin, Al-Qur-an memberikan penjelasan-penjelasan yang dapat menjadi aspek kehidupan.

“Kami mengajak seluruh umat Islam membaca Qur’an di seluruh wilayah manapun. Semoga selalu terdengar lantunan ayat-ayat suci Al-Qur’an. Insyallah akan membawa kebahagian, ketentraman dan kedamaian,” imbaunya.

Tak lupa Gubernur yang akrab disapa Paman Birin juga mengucapkan selamat dan sukses kepada para jara diseluruh cabang MTQ.

“Selamat jalan kepada seluruh kafilah, semoga pulang juga selamat sampai tujuan,” tutupnya.

Untuk diketahui, Provinsi Jawa Timur berhasil menjadi juara umum pada perhelatan MTQ Nasional XXIX di Kalsel dengan total 87 poin. Disusul DKI Jakarta di posisi kedua dengan raihan 66 poin, dan Kalsel pada posisi ketiga dengan 62 poin. (SYA/RDM/RH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Abdi Persada | Newsphere by AF themes.