Pemprov Kalsel : Penanggulangan Kemiskinan Langsung ke Orang Miskin
2 min readBANJARMASIN – Pemko Banjarmasin menggelar Sosialisasi Strategi Penanggulangan Kemiskinan, di salah satu hotel di Banjarmasin, Kamis (30/6). Dibuka oleh Wakil Walikota Banjarmasin Arifin Noor.
“Pemerintah Kota Banjarmasin memberikan apresiasi dan dukungan terhadap pelaksanaan sosialisasi yang digelar Bappeda Litbang Kota Banjarmasin,” ucap Arifin.
Mengingat, lanjutnya, kemiskinan masih menjadi salah satu permasalahan di Kota Banjarmasin.
“Sehingga, diperlukan langkah langkah strategis dalam penanganan kemiskinan di Kota Banjarmasin,” ujarnya.
Diharapkan, pada sosialisasi ini akan didapatkan hasil untuk masukan penanganan kemiskinan di Kota Banjarmasin.
Sementara itu, Kepala Bappeda Litbang Kota Banjarmasin Ahmad Sauqi mengatakan, salah satu faktor penyebab kemiskinan Kota Banjarmasin, dari sektor ekonomi.
“Akibat pandemi COVID-19 yang menyebabkan pengangguran terjadi di tengah masyarakat. Sehingga, mempengaruhi perekonomian warga tersebut,” ungkapnya.
Oleh karena itu, lanjut Ahmad Sauqi, saat ini Pemerintah Kota Banjarmasin berupaya melakukan kebijakan penanganan penanggulangan kemiskinan di Kota Banjarmasin.
Sementara itu, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan menyarankan untuk penanggulangan kemiskinan di Kota Banjarmasin, agar sasaran penanggulangan kemiskinan di Kota Banjarmasin langsung, kepada orang miskin bukan lagi kepada kantong kemiskinan.
“Untuk penanggulangan kemiskinan di Kota Banjarmasin, kami menyarankan agar Pemerintah Kota Banjarmasin. Untuk memberikan penanganan langsung di individu tidak bisa lagi secara kebijakan makro atau lingkungan,” ungkapnya.
Untuk saat ini, lanjutnya, yang diperlukan langsung menyentuh kepada orang miskin, tidak lagi ke kantong kemiskinan.
“Maka dengan begitu, diharapkan bantuan yang diberikan benar benar tepat sasaran,” ujarnya.
Menurutnya, di Kota Banjarmasin ini merupakan Kota yang memiliki sarana dan prasarana yang lengkap. Orang miskin yang terjadi, karena mereka tidak bisa memanfaat kesempatan yang diberikan. Orang seperti itulah yang perlu mendapatkan bantuan. (SRI/RDM/RH)