Pemprov Kalsel Gelar Rakor dan Monitoring Pencegahan Korupsi
1 min readBANJARBARU – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel menggelar rapat koordinasi dan monitoring pencegahan korupsi, yang bertempat di ruang rapat aberani sulaiman Setdaprov Kalsel, Rabu (15/6). Rakor dibuka langsung oleh Sekda Provinsi Kalsel Roy Rizali Anwar, dan dihadiri kepala SKPD Lingkup Provinsi Kalsel beserta jajaran.
Dalam sambutannya Roy Rizali menyampaikan, Rakor ini merupakan salah satu pengingat, untuk pencegahan korupsi dibidang pengadaan barang dan jasa terkait optimalisais pendapatan daerah yang menjadi perhatian serius dikarenakan berkurangnya dana dari pemerintah pusat.
“Dalam rangka peningkatan pendapatan Daerah, kami berkerjasama bersama Badan Pengawasan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Kalsel, dan kami memprioritaskan 2 sektor yakni Pendapatan Pajak Air Permukaan (PAP) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB),” ungkap Roy.
Roy menambahkan, pihaknya mengingatkan, kepada seluruh kepala SKPD lingkup Provinsi Kalsel agar menghindari segala bentuk penyimpangan yang dapat menjerumuskan kepada tindak pidana korupsi. hal ini bertujuan untuk membuat Provinsi Kalsel bebas dari Korupsi.
“Kami mengapresiasi langkah-langkah kepala SKPD beserta jajaran yang melakukan upaya pencegahan korupsi di kalsel, dan harus terus dipertahankan dan ditingkatkan,” ucap Roy.
Dilanjutkan Roy, Pemerintah Provinsi Kalsel terus berkomitmen melakukan upaya pencegahan korupsi dengan membuat berbagai program, komitmen dalam mencegah korupsi terlebih layanan publik, perijinan, manajemen aset, serta sistem administrasi, sehingga dapat membangun Banua Kalsel menjadi Kalsel maju, makmur, dan sejahtera. (MRF/RDM/RH)