12 Juni, JCH Kloter 1 Embarkasi Banjarmasin Terbang ke Tanah Suci
2 min readBANJARBARU – Musim haji tahun 2022 akhirnya dimulai, dengan keberangkatan perdana pada 4 Juni 2022. Sedangkan di provinsi Kalimantan Selatan, keberangkatan kloter 1 Embarkasi Banjarmasin pada Minggu (12/6) tengah malam, sekitar pukul 23.40 WITA. Dimana sehari sebelumnya, atau pada Sabtu (11/6), jemaah calon haji (JCH) asal kabupaten Tabalong, Balangan dan Banjat sudah masuk asrama haji Banjarbaru.
Tiga hari sebelum keberangkatan, para jemaah calon haji Kalsel, mengikuti Manasik Haji Massal yang digelar Kementrian Agama Provinsi di asrama haji Banjarbaru. Manasik Haji Massal yang menghadirkan Tuan Guru Muhammad Wildan Salman sebagai pemberi tausiah, dan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor ini, berlangsung pada Kamis (9/6). Ratusan JCH asal kota Banjarmasin, Banjarbaru dan kabupaten Banjar, hadir langsung mengikuti kegiatan ini, sedangkan jemaah lainnya dari 10 kabupaten mengikuti secara daring atau online.
Dalam sambutannya, Gubernur Kalsel mengingatkan para jemaah untuk menjaga sikap, selama menjadi tamu Allah di tanah suci. Petuah ini disampaikan Gubernur, berdasarkan pengalaman pribadinya saat berangkat ke tanah suci bersama kedua orangtuanya.
“Abah ulun (saya) pernah hilang di tanah suci, mungkin karena sebelumnya beliau tidak sengaja bersikap kurang pantas pada seorang laki – laki tua yang menanyakan sesuatu kepada Abah ulun. Ini mungkin hanya sekadar cerita, namun hikmahnya bahwa tutur kata dan sikap kita selama menjalankan ibadah haji, benar – benar harus dijaga,” ujar Gubernur.
Lebih lanjut Paman Birin (sapaan khas Gubernur) juga mendoakan para jemaah calon haji Kalsel, selamat tiba di tanah suci, dan pulang kembali ke tanah air dengan selamat, serta menjadi haji yang mabrur.
Sementara itu, Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Kalsel Muhammad Tambrin mengatakan, tahun ini Embarkasi Banjarmasin memberangkatkan 1.754 jemaah asal provinsi Kalsel, dan 743 jemaah dari provinsi Kalimantan Tengah.
“Tahun ini ada 7 kloter yang diberangkatkan melalui bandara Syamsudin Noor. Empat kloter dari Kalimantan Selatan, 2 kloter dari Kalimantan Tengah, dan 1 kloter merupakan gabungan dari 2 provinsi. Setiap kloter terdiri dari 360 orang, yakni 356 orang jemaah dan 4 orang lainnya merupakan petugas haji,” tutupnya. (RIW/RDM/RH)