25 Januari 2025

LPPL Radio Abdi Persada 104,7 FM

Bergerak Untuk Banua

Disdag Kalsel Terus Jalin Kolaborasi Gelar Pasmur Ramadhan

2 min read

Kepala Disdag Kalsel Birhasani, bersama Ketua TP PKK Kabupaten Tabalong, meninjau pasar murah Ramadhan

TABALONG – Dinas Perdagangan Provinsi Kalimantan Selatan, terus menjalin kolaborasi dengan Dinas Perdagangan di seluruh Kabupaten kota, untuk menggelar pasar murah Ramadhan.

Kepada Abdi Persada FM, Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Kalimantan Selatan Birhasani, pada Selasa (19/4) menjelaskan, pihaknya berkomitmen untuk terus melakukan pasar murah, dengan target hingga seratus titik selama Ramadhan ini. Dimana tujuannya untuk membantu meringankan beban masyarakat, dalam memenuhi keperluan bahan pokok sehari-hari.

Kepala Dinas Perdagangan Kalsel Birhasani, melihat langsung penyaluran minyak goreng curah bersubsidi

“Pemprov Kalsel terus bergerak gelar program Pasmur Ramadhan ke berbagai pelosok desa di beberapa kabupaten dan kota, gilirannya Desa Kembang Kuning Kecamatan Haruai Kabupaten Tabalong,” ucapnya

Disampaikan Birhasani, dalam pelaksanaan pasar murah Ramadhan ini, untuk di Desa Kembang Kuning berlokasi di Jalan poros antara Kalsel – Kaltim, dikunjungi langsung oleh Wakil Bupati Tabalong, serta Ketua dan Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Tabalong. Mata pencaharian penduduk kebanyakannya dari sektor perkebunan, yaitu karet.

Kepala Dinas Perdagangan Kalsel Birhasani, meninjau pelaksaan pasmur Ramadhan

“Kami apresiasi, warga sekitar dan dari desa lain, sangat antusias berbelanja kebutuhan sehari hari, karena harga yang ditawarkan relatif lebih murah dari pasar,”
katanya

Lebih lanjut Birhasani menambahkan, pihaknya menyempatkan berkunjung ke Pasar Bauntung Tanjung, dan melihat langsung penyaluran minyak goreng curah bersubsidi. Dari hasil pemantauan, kondisi ketersediaan minyak goreng kemasan di pasaran sudah melimpah dengan harga ekonomis, sedangkan migor curah bersubsidi masih terbatas di pasar tradisional. Saat ini penyalurannya lebih konsentrasi bagi keperluan pelaku usaha mikro dan kecil, serta keperluan rumah tangga, yang mana penyalurannya terkontrol dengan baik, di kabupaten Tabalong guna menjaga kesesuaian harga, yakni Rp14.000/liter.

“Tahapan berikutnya, tentu diupayakan migor curah ini didistribusikan melalui pasar tradisional”, tutup Birhasani. (NHF/RIW/RH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Abdi Persada | Newsphere by AF themes.