3 Mei 2024

LPPL Radio Abdi Persada 104,7 FM

Bergerak Untuk Banua

Lestarikan Budaya Banua, Fatayat NU Kalsel Diajak Gaungkan Wisata Religi

2 min read

BATOLA – Para perempuan yang tergabung dalam organisasi Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Kalimantan Selatan (Kalsel), baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota diajak ikut serta membantu pemerintah dalam melestarikan budaya Banua.

Ajakan itu disampaikan Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Kalsel, Syarifah Rugayah dalam sosialisasi Perda Nomor 4 Tahun 2017 tentang Budaya Banua dan Kearifan Lokal di Kabupaten Barito Kuala (Batola), Kamis (27/1).

Suasana Sosper 4/2017 oleh Anggota DPRD Kalsel Syarifah Rugayah

Srikandi Dewan dari Fraksi Golkar ini menilai bahwa Kalsel perlu mencontoh promosi wisata yang ada di Bali, karena menurutnya di ‘Pulau Dewata’ tersebut mereka tidak menjual wisata, melainkan budayanya. Sehingga sebagai organisasi yang berbasis Islam, Syarifah Rugayah mengharapkan agar Fatayat NU ikut menggaungkan budaya yang ada di Kalsel, seperti wisata religi.

“Contohnya saja di dapil saya kabupaten Banjar, ada wisata religi makam Guru Sekumpul yang seharusnya kita terus dipromosikan karena menjadi salah satu andalan Banua untuk meningkatkan jumlah wisatawan setiap tahunnya,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Pimpinan Wilayah Fatayat NU Kalsel, Hilyah Aulia mengapresiasi kegiatan sosper tentang Budaya Banua dan Kearifan Lokal ini. Menurutnya, kebudayaan itu sangat penting, apalagi Kalsel memiliki banyak budaya lokal, namun sekarang banyak yang terlupakan. Sehingga ia berharap dengan adanya Perda ini, budaya Banua dan kearifan lokal bisa kembali muncul dan terjaga kelestariannya.

“Kan banyak di Kalsel, budaya dan kearifan lokalnya seperti masakan khas Banjar, seni madihin yang perlu kita lestarikan dan promosikan agar masyarakat di luar daerah tertarik berkunjung ke Banua. Terlebih sekarang sector pariwisata sudah mulai menggeliat seiring dengan melandainya kasus COVID-19,” jelasnya.

Dalam sosper ini juga ditampilkan kesenian Madihin binaan dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Banjarmasin yang menjadi salah satu budaya Banua dan perlu kembali diingatkan kepada seluruh kalangan agar tetap terjaga kelestariannya. Selain itu, juga dihadirkan Kepala Bidang Pembinaan Pemuda Dispora Kota Banjarmasin, Fatimah Adam sebagai narasumber. (NRH/RDM/RH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Abdi Persada | Newsphere by AF themes.