Dukung Pembangunan Literasi di Kalsel, Guru Jaro Jadi Anggota Perpus Palnam
2 min readBANJARMASIN – Pimpinan Pondok Pesantren Terpadu Nurul Musthofa Mabu’un Tanjung, KH Ahmad Sanusi Ibrahim atau Guru Jaro beserta istri menjadi Anggota Perpustakaan Palnam. Hal tersebut sebagai salah satu bentuk nyata dukungannya terhadap pembangunan literasi dan minat baca yang leading sector-nya Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
“Tadi ulun diajak berkeliling perpustakaan. Saat masuk, langsung terkagum saat melihat di salah satu ruang yang banyak terpampang buku sejarah ulama Kalsel, mulai dari Guru Sekumpul, Khatib Dayan, Pangeran Suriansyah, Datu Sanggul, Syekh Muhammad Nafis, Insyallah ini membawa keberkatan bagi kita semua,” katanya saat memberikan tausiah pada silaturahim Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di aula Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Selatan, Banjarmasin, Kamis (27/1).
Guru Jaro juga mengharapkan agar perpustakaan PalNam Banjarmasin bisa menjadi contoh perpustakaan-perpustakaan lain di wilayah Kalsel. Bahkan, lanjutnya kalau bisa perpustakaan ada di setiap desa dan kecamatan agar masyarakat gemar membaca.
“Saya memberikan apresiasi kepada Perpustakaan Palnam yang sering jemput bola berkeliling ke pelosok-pelosok daerah untuk menumbuhkan literasi dan minat baca di Kalsel. Luar biasa. Jika semua dilakukan secara ikhlas, insya Allah jadi ibadah bagi karyawan dan karyawati Dinas Perpustakaan,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dispersip Kalsel Nurliani Dardie mengungkapkan, kedatangan Guru Jaro ini merupakan salah satu upaya pihaknya untuk meningkatkan kegemaran membaca masyarakat, dengan merangkul semua kalangan, termasuk ulama.
“Kita tidak henti-hentinya meminta dukungan pada berbagai pihak, termasuk ini, karena kami tidak bisa bekerja sendiri. Sudah lama kita ingin mengundang beliau, alhamdulillah diberi jalan. Rombongan juga membawa ratusan santri, ini tentu keberuntungan, karena dapat sambil mengenalkan perpustakaan,” jelasnya.
Untuk diketahui, Dispersip Kalsel menggelar acara silaturahmi dan tausiyah rangka mempererat silaturahmi antar Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemprov Kalsel. Hadirnya Guru Jaro diharapkan dapat membantu meningkatkan budaya literasi dan minat baca di Kalimantan Selatan. Turut hadir sejumlah kepala SKPD lingkup Pemprov Kalsel, santri Pondok Pesantren Terpadu Nurul Musthofa Mabu’un Tanjung serta karyawan dan karyawati Dispersip Kalsel. (NRH/RDM/RH)