Disdag Kalsel : Perpanjangan PPKM Level IV Tidak Pengaruhi Bapok

BANJARMASIN – Dinas Perdagangan Provinsi Kalimantan Selatan mengklaim, adanya perpanjangan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level IV, ketersediaan bahan pokok masih aman.

Menurut Dinas Perdagangan Provinsi Kalimantan Selatan Birhasani, kepada wartawan di ruang kerjanya pada Rabu (8/9),  meski dilakukan perpanjangan Pemerintah Pusat, pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level IV, di 3 kabupaten dan kota hingga (20/9) mendatang, untuk saat ini ketersediaan bahan pokok masih  aman di pasaran. Begitupun bagi kabupaten lain yang berstatus level III.

“Dari pantauan kami di lapangan, mulai dari ketersediaan dan distribusi bahan pokok, tidak mengalami kendala,” ucapnya.

Birhasani menjelaskan, hasil koordinasi dengan pihak terkait, termasuk Dinas Perdagangan di 13 kabupaten dan kota serta pelaku usaha, seluruh bahan pokok ketersediannya relatif stabil, baik gula pasir putih, ayam ras, beras, berbagai jenis sayur serta telur ayam. Apalagi padi sekarang ini lagi masa musim panen.

“Harga ayam perkilonya hanya berkisar 34 ribu rupiah, telur ayam dibawah harga eceran tertinggi yaitu 22 ribu rupiah” katanya.

Lebih lanjut Birhasani menambahkan, saat ini permintaan masyarakat di pasaran, tidak mengalami kenaikan, maka untuk harga dipasaran juga stabil, tidak terjadi kenaikan. Dengan ketatnya aturan PPKM ini, tidak membolehkan hajatan besar, seperti pesta perkawinan dan acara Aqiqahan, otomatis berdampak daya beli bahan pokok tidak terlalu banyak.

“Amannya ketersediaan bahan pokok, dan ditunjang kondisi cuaca tidak ada kendala, sehingga memudahkan pendistribusian,” tutupnya. (NHF/RDM/RH)